Lebaran 2025

Dramatis Evakuasi Bayi yang Terjebak dalam Mobil Orang Tuanya di Rest Area Bawen

Masalah terjadi ketika kedua orangnya hendak masuk kembali ke dalam mobil namun pintu mobil tidak bisa dibuka

Editor: Joseph Wesly
(Pospam Rest Area KM439A/Polres Semarang/istimewa)
EVAKUASI BAYI TERJEBAK- Polisi dan warga berupaya membuka pintu dan jendela mobil yang terkunci saat perjalanan mudik di Rest Area KM439A Tol Semarang-Solo, Bawen, Kabupaten Semarang, Jumat (28/3/2025). Hal itu dilakukan untuk bisa mengevakuasi bayi yang terjebak di dalam mobil. (Pospam Rest Area KM439A/Polres Semarang/istimewa) 

TRIBUN TANGERANG.COM, SEMARANG- Aksi dramatis dan menegangkan terjadi di i Rest Area KM439A Tol Semarang-Solo, Bawen, Kabupaten Semarang, Jumat (28/3/2025).

Pasalnya seorang bayi terkunci di dalam mobil saat saat berhenti di rest area Bawen.

Sang bayi tertidur pulas di dalam mobil yang masih dalam kondisi mesin menyala dengan pendingin udara tetap aktif.

Masalah terjadi ketika kedua orangnya hendak masuk kembali ke dalam mobil namun pintu mobil tidak bisa dibuka.

Situasi berubah menjadi panik karena kedua orang tua bayi dengan kondisi tersebut.

Mereka tetap tidak bisa masuk ke dalam mobil setelah berusaha sekuat tenaga.

Situasi berubah menegangkan setelah polisi yang bertugas di Pos Pengamanan (Pospam) rest area tersebut juga sempat kesulitan membuka kaca mobil.

Berutung setelah mencoba berkali-kali, kaca mobil bisa dibuka.

Kapospam Rest Area KM439A, Iptu Supriatmin memebarkan kejadian itu.

“Betul, saat itu kejadian anak terkunci di dalam mobil dengan kondisi mesin masih hidup. Kami menerima laporan dari orangtuanya dan langsung bergerak untuk memberikan bantuan,” ujar Iptu Supriatmin pada Minggu (30/3/2025).

Proses evakuasi bayi ini berlangsung penuh ketegangan.

Anggota kepolisian dari Polres Semarang, dibantu oleh warga yang berada di lokasi, berusaha membuka pintu mobil dengan berbagai cara.

Mereka mencoba berbagai metode, termasuk membuka pintu secara manual dan menggunakan alat untuk membongkar kaca jendela.

“Upaya penyelamatan dilakukan bersama-sama, dan akhirnya berhasil membuka pintu sehingga bayi tersebut bisa dievakuasi dengan selamat.

Alhamdulillah, bayi dalam keadaan sehat tanpa mengalami gangguan kesehatan,” tambah Iptu Supriatmin.

Menanggapi insiden ini, Kapospam mengimbau kepada seluruh pengemudi dan pemudik agar lebih berhati-hati dalam menjaga anak-anak selama perjalanan. 

Ia mengingatkan agar tidak meninggalkan anak sendirian di dalam mobil, terutama saat mesin dan pendingin udara menyala.

“Kami mengimbau agar orang tua lebih waspada. Jika hendak beribadah atau beristirahat, sebaiknya bergantian menjaga anak.

Jangan biarkan mereka sendirian di dalam kendaraan, karena berisiko tinggi,” pungkasnya.

Sebelumnya, di rest area yang sama, juga pernah terjadi kejadian anak hilang ketika orangtuanya sedang melaksanakan salat.

Oleh karena itu, kewaspadaan ekstra sangat diperlukan demi keselamatan seluruh anggota keluarga selama perjalanan mudik Lebaran. 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved