Baru 4 Bulan Menjabat Pangkogabwilhan I, Letjen TNI Kunto Putra Try Sutrisno Dimutasi Jadi Staf KSAD
Usulan itu dianggap aneh karena disetujui oleh Try Sutrisno yang notabene adalah wakil presiden di era Soeharto
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Baru-baru ini Wapres ke-6 RI, Try Sutrisno dan ratusan jenderal purnawirawan yang tergabung dalam meminta agar Wapres Giban diganti.
Selain itu juga ada tujuh usulan lain yang disampaikan Try Sutrsino dan Forum Purnawirawan Prajurit TNI itu.
Namun satu di antara usulan yang paling menohok adalah agar Wapres Gibran diganti.
Usulan itu dianggap aneh karena disetujui oleh Try Sutrisno yang notabene adalah wakil presiden di era Soeharto.
Artinya adalah wakil presiden pada periode sebelumnya yang mendesak wakil presiden terpilih untuk mundur.
Usulan tersebit sontak bikin warganet terbelah. Ada yang setuju banyak yang menolak.
Pasca viralnya usulan itu, Letjen TNI Kunto Arief Wibowo mendapat perhatian masyarakat karena dimutasi dari jabatannya sebagai Pangkogabwilhan I.
Baca juga: Alasan Try Sutrisno dan Ratusan Jenderal Purnawirawan Prajurit TNI Minta Wapres Gibran Diganti
Letjen Kunto dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD.
Padahal dirinya baru menjabat posisi tersebut empat bulan yang lalu, tepatnya pada Januari 2025.
Selain dirinya, Panglima Koarmada III, Panglima Koopsud I, serta berbagai jabatan penting lainnya yang di lingkungan Mabes TNI dan di ketiga matra TNI juga ikut dimutasi.
Letjen Kunto yang merupakan anak Wakil Presiden periode 1993-1998 Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno terbilang sebentar menjabat Pangkogabwilhan I.
Profil Letjen TNI Kunto
Letnan Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo, putra mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I sejak 7 Januari 2025.
Berikut adalah profil dan kariernya:
Biodata
- Nama: Letnan Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo
- Tanggal Lahir: 15 Maret 1971
- Tempat Lahir: Malang, Jawa Timur
- Pendidikan: Akademi Militer (Akmil) 1992, kecabangan Infanteri
Karier Militer
- Pangkogabwilhan I: 7 Januari 2025 - sekarang, bertanggung jawab mengkoordinasikan operasi pertahanan di wilayah barat Indonesia
- Wakil Komandan Kodiklat TNI-AD: 17 Juli 2023 - 24 Juli 2024
- Pangdam III/Siliwangi: 31 Januari 2022 - 21 Agustus 2023
- Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad: 7 Juli 2021 - 23 Juni 2021
- Kepala Staf Komando Daerah Militer III/Siliwangi: 9 April 2020 - 7 Juli 2021
Pendidikan dan Pelatihan
- Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat: Pendidikan Reguler XLV, 2007
- Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas): 2018
Penghargaan
- Bintang Yudha Dharma Pratama
- Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
- Freefall Parachutist Badge dari Angkatan Darat Malaysia
- Air Assault Badge dari Angkatan Darat Amerika Serikat
Terseret polemik usulan purnawirawan
Sebelumnya, Forum Purnawirawan Prajurit TNI secara resmi menyampaikan 8 tuntutan kepada Presiden Prabowo, dengan membubuhkan tanda tangan.
Di antara yang membuat jadi "gaduh" adalah permintaan mereka agar Prabowo mencopot Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Para purnawirawan ini di antaranya, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan.
Dokumen yang beredar itu juga disahkan oleh Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno selaku pihak yang “mengetahui”.
Secara total, dokumen tersebut ditandatangani oleh 103 jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.
Atas kegaduhan politik ini, dua anak Try Sutrisno turut menjadi sorotan.
Keduanya ialah Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dan Irjen Pol (Purn) Firman Shantyabudi.
Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebelum SKEP Mutassi ini keluar adalah perwira tinggi prajurit TNI dengan jabatan sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I.
Sebelumnya, jenderal bintang tiga ini menduduki jabatan sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas.
Sedangkan Irjen Pol (Purn) Firman Shantyabudi telah pensiun dari Polri dengan jabatan terakhirnya adalah Kakorlantas Polri dan Asisten Logistik Kapolri.
Keduanya juga merupakan ipar dari Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu.
Jabat Panglima Kogabwilhan I
Sebelum dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD, penunjukan Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I sekaligus memutus tradisi yang ada selama ini.
Pasalnya jabatan Pangkogabwilhan I selama ini selalu ditempati jenderal bintang tiga dari matra laut alias TNI AD.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto ketika itu mengungkapkan alasan dibalik penunjukan yang tidak biasa tersebut.
Hariyanto beralasan rotasi lintas matra seperti pada jabatan Pangkogabwilhan I adalah hal yang biasa terjadi di TNI.
"Penempatan jabatan di lingkungan TNI, termasuk Pangkogabwilhan I, dilakukan berdasarkan mekanisme internal yang mempertimbangkan kebutuhan organisasi, pengalaman, serta kompetensi perwira yang bersangkutan," kata Hariyanto, Rabu (11/12/2024).
Selain itu penunjukan Kunto juga sebagai bagian penyegaran di struktur kepemimpinan sekaligus upaya sinergitas yang optimal di lingkungan Kogabwilhan I.
Ia juga menyinggung bahwa jabatan Pangkogabwilhan I yang kini diisi oleh perwira tinggi TNI AD juga sekaligus untuk mendukung pertahanan yang menjadi tupoksi Kogabwilhan I.
"Rotasi lintas matra adalah hal yang biasa terjadi di TNI. Ini menunjukkan fleksibilitas dan profesionalisme TNI untuk mendukung pelaksanaan tugas pertahanan negara," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Try Sutrisno Tegur Ajudan Wapres karena Gibran Buka Sepatu saat Masuk ke Rumahnya |
![]() |
---|
Gibran Temui Wapres ke-6 RI Try Sutrisno: Mohon Doa Agar Bisa Menjaga Amanah Perjuangan Ini |
![]() |
---|
Sosok Tokoh Besar Disebut Jokowi di Balik Tudingan Ijazah Palsu dan Isu Pemakzulan Wapres Gibran |
![]() |
---|
Wamenaker Immanuel Ebenezer Sebut 13,6 Juta Orang Telah Terima BSU 2025 Tahap 4 |
![]() |
---|
Wapres Gibran Janjikan Normalisasi Kali Angke, Warga Ciledug Indah Berharap Bukan Sekedar Omon-omon |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.