Sekolah Swasta Gratis
Kucurkan Dana 40 Miliar, Pemkab Tangerang Resmikan Program 1 Sekolah Swasta Gratis Setiap Kecamatan
Program sekolah swasta gratis ini akan mengakomodir 25.000 siswa SMP swasta umum dan 24.000 pelajar SD swasta umum se-Kabupaten Tangerang
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joseph Wesly
lihat foto
(TribunTangerang/Gilbert Sem Sandro)
PERESMIAN SEKOLAH GRATIS- Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid saat menandatangani peluncuran program sekolah swasta gratis Lapangan Upacara Raden Aria Yudha Negara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (2/5/2025). Penerapan sekolah swasta gratis tersebut akan dimulai pada Tahun Ajaran Pendidikan Baru 2025/2026 sekitar bulan Juli.
(TribunTangerang/Gilbert Sem Sandro)
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TIGARAKSA - Pemerintah Kabupaten Tangerang resmi menerapkan program sekolah gratis jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama atau SMP swasta.
Kebijakan itu diresmikan dalam momen apel Hari Pendidikan Nasional 2025 yang berlangsung di Lapangan Upacara Raden Aria Yudha Negara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten.
Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, program unggulan itu akan memfasilitasi sebanyak 49.000 pelajar tingkat SD dan SMP untuk mengenyam pendidikan di sekolah swasta gratis.
"Program sekolah swasta gratis ini akan mengakomodir 25.000 siswa SMP swasta umum dan 24.000 pelajar SD swasta umum se-Kabupaten Tangerang," ujar Maesyal saat diwawancarai awak media, Jumat (2/5/2025).
Penerapan sekolah swasta gratis tersebut akan dimulai pada Tahun Ajaran Pendidikan Baru 2025/2026 sekira bulan Juli.
Untuk tahap awal, lanjut dia, Pemerintah Kabupaten Tangerang menargetkan pelaksanaan satu sekolah swasta gratis pada setiap 1 kecamatan.
Jumlah sekolah swasta yang mengakomodir pendidikan gratis tersebut ditargetkan akan berjalan hingga lima tahun ke depan dan diwacanakan hadir secara merata di setiap wilayah.
"Pada tahap pertama ini anggaran yang kami gelontorkan baru 40 miliar, mudah-mudahan paling lambat 5 tahun ke depan sudah tuntas sembari kami lakukan percepatan-percepatan," kata dia.
"Apabila kemampuan keuangan daerah dari sisi PAD mendukung InsyaAllah percepatan tahunnya juga akan kita tempuh, sekaligus juga membebaskan biaya iuran di SD dan SMP, jadi tidak ada pungutan lain lagi," sambungnya.
Menurutnya, program yang menjadi prioritas pelaksanaan lantaran janji politik kepada masyarakat saat kampanye Pilkada 2024 lalu akan segera diterapkan melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Tangerang.
Dengan demikian, siswa dan siswi dapat langsung menikmati program tersebut ketika lulus dan bersiap memasuki jenjang pendidikan baru yang lebih tinggi.
Sebah tujuan dihadirkannya sekolah swasta gratis tersebut guna meningkatkan ketertarikan dan minat anak-anak mengenyam pendidikan saat sekolah guna mewujudkan undang-undang 1945 yaitu mencerdaskan masa depan bangsa.
"Tujuan utama adanya program ini adalah rata-rata lama sekolah itu akan meningkat di Kabupaten Tangerang, sekarang kan baru 9 persen tapi nanti ke depan mudah-mudahan 5 tahun ke depan sudah masuk ke 12 persen," tuturnya
"Ini kebijakan dan program Pemerintah Pusat yang digagas oleh bapak Presiden Prabowo dalam rangka mencerdaskan bangsa melalui proses belajar mengajar yang mudah, murah, cepat," imbuhnya.
Lebih lanjut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Dadan Gandana menjelaskan, adanya program tersebut dapat mengisi kekosongan sarana dan fasilitas pendidikan yang masih ada di sejumlah wilayah.
Nantinya jumlah sekolah swasta gratis yang terakomodir di setiap kecamatan akan berbeda, menyesuaikan kapasitas dan jumlah pelajar yang ada di wilayah tersebut.
"Pelaksanaan sekolah gratis ini direncanakan secara bertahap di wilayah Kaabupaten Tangerang, untuk mengisi zona-zona wilayah yang belum tercover oleh sekolah-sekolah negeri atau kapasitas negerinya belum mencukupi dari jumlah anak usia sekolah yang ada di sekitarnya," lanjut Dadan.
Menurut dia, penyaluran anggaran pendidikan gratis di sekolah swasta tersebut akan dikucurkan setiap tiga bulan sekali. Dengan demikian para pelajar dapat mengikuti materi pembelajaran dengan nyaman dan tenang.
Selain itu, sekolah-sekolah swasta yang diprioritaskan menjadi fasilitas pendidikan gratis akan diseleksi terlebih dahulu guna memastikan kredibilitas sekolah tersebut.
"Nanti sekolah yang mendaftar kepada akan diseleksi lebih dulu, karena ada beberapa syarat khusus yang nanti akan ditetapkan oleh Pak Bupati, diantaranya harus terakreditasi," ucapnya.
"Untuk pembayaran akan kami laksanakan di awal triwulan, jadi untuk 3 bulan ke depan sudah dibayarkan gitu kepada mitra pemerintah daerah dalam menjalankan sekolah gratis tersebut," jelasnya. (m28)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.