Anies Baswedan Kaget Ibrahim Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal karena Sakit: Bugar dan Atletis

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Anies Baswedan kaget mendengar kabar kematian Ibrahim Assegaf, suami Najwa Shihab.

Diketahui, Ibrahim Assegaf meninggal karena pendarahan otak.

Pria yang akrab disapa Baim ini meninggal di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Jakarta, pukul 14.29 WIB.

Eks Gubernur Jakarta ini mengatakan kenal dekat dengan pria yang berprofesi sebagai pengacara tersebut.

Menurutnya almarhum ada pribadi yang baik dan sangat pintar.

Diketahui Baim adalah sarjana hukum dari Universitas Indonesia.

"Innalillahi wa inna ilaihi roojiun, kita semua merasa kehilangan sahabat kita Ibrahim Husein Assegaf, biasa dipanggil Baim," ucap Anies, kepada wartawan di rumah duka, Selasa (20/5/2025) malam.

"Almarhum orang baik, sangat baik, berteman dengan begitu banyak orang. Selalu menyenangkan bersama-sama kita semua," tambahnya.

Anies juga menyebut, mendiang suami Najwa Shihab itu juga sosok yang sangat cerdas dalam berdiskusi.

Baca juga: Momen Haru Pemakaman Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief di TPU Jeruk Purut

"Kita selalu merasakan dan kita semua merasakan sangat luar biasa cerdas, merasakan betul apa yang kita rasakan semua selalu kontributif," jelasnya.

Anies Baswedan mengungkapkan momen terakhir dia bertemu dengan mendiang suami Najwa Shihab, Ibrahim Assegaf.

Anies menyebut, terakhir kali bertemu almarhum Ibrahim Assegaf saat mereka sama-sama menghadiri acara perayaan ulang tahun pernikahan orang tua dari Najwa Shihab, Quraish Shihab dan Fatmawati Assegaf.

"Terakhir jumpa saat acara ulang tahun pernikahan Pak Quraish. Itulah perjumpaan terakhir kita. (Mendiang Ibrahim Assegaf) masih sehat," kata Anies Baswedan, saat ditemui di rumah duka, Selasa malam.

Pasalnya, menurut Anies, Ibrahim Assegaf merupakan sosok yang sehat, bugar, dan juga atletis.

Baca juga: Kisah Cinta Najwa Shihab dan Ibrahim Assegaf: Menikah Muda hingga Dipisahkan Maut

Terkait hal itu, Anies memang mengatakan, Ibrahim Assegaf kerap melakukan aktivitas mendaki gunung.