Jarang Dikasi Makan dan Kerap Dipukuli, Orang Tua Bocah yang Ditemukan di Jaksel Diburu Polisi

Polisi kini memburu orang tua bocah cilik tersebut untuk mendapatkan informasi mengenai penganiayaan yang kerap didapati MK

Editor: Joseph Wesly
(Dokumentasi Satpol PP Kecamatan Kebayoran Lama
ANAK DIANIAYA- Seorang anak perempuan berumur 7 tahun ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di kawasan Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025) pagi. Anak berinisial MK itu diduga menjadi korban kekerasan dan penelantaran oleh orangtuanya. (Dokumentasi Satpol PP Kecamatan Kebayoran Lama 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Polisi kini memburu orang tua MK (7) bocah perempuan korban penganiayaan ke Klaten Jawa Tengah dan Surabaya, Jawa Timur.

MK adalah bocah perempuan yang ditemukan penuh luka di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Polisi kini memburu orang tua bocah cilik tersebut untuk mendapatkan informasi mengenai penganiayaan yang kerap didapati MK.

Diketahui MK ternyata kerap mendapati penganiayaan dari orang tuanya hingga jarang diberi makanan.

Selain banyak bekas luka di sekujur tubuhnya, beberapa tulangnya juga patah hingga dagunya bergeser.

Direktur Tindak Pidana Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dan Perlindungan Perdagangan Orang (PPO), Brigjen Nurul Azizah menyebut korban telah menyebut identitias keluarganya.

"Saat ini, proses penyelidikan masih terus berlangsung, disertai dengan upaya verifikasi terhadap identitas anak yang menyebutkan sejumlah nama anggota keluarganya," kata Nurul dalam keterangannya, Minggu (15/6/2025).

Adapun dari keterangan sang anak, keluarganya berada di Klaten Jawa Tengah dan Surabaya, Jawa Timur.

"Kami terus melakukan koordinasi intensif dengan pihak Dukcapil, serta melakukan pelacakan ke sejumlah wilayah, termasuk desa bernama Keraton di Surabaya dan Klaten yang sempat disebutkan oleh anak," ungkapnya.

Meski begitu, Nurul mengatakan hingga saat ini pihaknya masih belum mendapatkan informasi apapun di lokasi dan masih melakukan pengembangan.

"Langkah-langkah penelusuran dilakukan secara menyeluruh, mencakup pelacakan administratif, investigasi langsung di lapangan, analisis data dan digital forensik, pendekatan psikologis dan komunikatif dengan pendamping ahli, serta penyebaran informasi terbatas melalui kolaborasi lintas Kementerian dan Lembaga terkait," jelasnya.

Di sisi lain, Nurul menyebut saat ini pihaknya masih fokus kesembuhan sang anak yang tengah di rawat di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Keterlibatan aktif masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil benar-benar menjamin keselamatan, pemulihan, dan masa depan anak secara utuh dan berkelanjutan," tuturnya.

Untuk informasi, Seorang anak perempuan berusia 7 tahun berinisial MK ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di kawasan Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025) pagi.

Anak tersebut diduga kuat menjadi korban kekerasan dan penelantaran oleh orangtuanya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved