Kasus Covid-19 Mulai Muncul Kembali, Dinkes Sebut Belum Ada Temuan di Kabupaten Tangerang

Laporan Reporter Tribuntangerang.com, Nurmahadi

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Munculnya kasus Covid-19 di negara-negara Asia Tenggara kembali menjadi sorotan usai terus alami peningkatan sejak awal Mei 2025.

Diketahui, Malaysia sempat mengeluarkan peringatan waspada lantaran ada peningkatan kasus Covid-19 pada pertengahan Mei. 

Sementara Kementrian Kesehatan RI menyebut kasus Covid-19 kembali muncul di Indonesia meskipun tidak separah tahun 2020 lalu. 

Kendati begitu Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Banten, melaporkan belum menemukan adanya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang. 

"Allhamdulilah sampai hari ini tidak ada, meski ada laporan dari Kemenkes adanya penemuan pasien COVID-19 di Indonesia. Dan di Kabupaten Tangerang tidak ada kasus," ungkap Kepala Dinkes Kabupaten Tangerang dr. Muchlis, Jumat (20/6/2025). 

Meski tak menemukan adanya kasus Covid-19, Muchlis menegaskan pihaknya tetap bersiaga dan melakukan antisipasi adanya penyebaran penyakit menular tersebut. 

Muchlis mengatakan sebagai langkah awal antisipasi Covid-19, Dinkes Kabupaten Tangerang menyiagakan tim surveilan di setiap Puskesmas. 

"Jadi teman-teman di rumah sakit sudah diberi surat edaran dan imbauan untuk siaga atau melaporkan apabila adanya penemuan pasien COVID-19," ungkapnya. 

Muchlis pun mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin serta mentaati protokol kesehatan secara ketat.

"Sepertinya masyarakat sudah paham bagimana menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker dan lain sebagainya," tuturnya. 

Sebagai informasi, Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) melaporkan kasus Covid-19 terkini. Sepanjang tahun 2025 atau hingga minggu ke-23, tercatat total kasus Covid-19 di Indonesia ada 179 kasus.

"Total kasus Covid19 dari M1 – M24 tahun 2025 sebanyak 179 kasus dari total 10.0.57 spesimen yang diperiksa,” tutur Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Kesehatan, Aji Muhawarman, Senin (16/6/2025). 

Pada 8-9 Juni 2025, dari 32 pemeriksaan terdapat 1 kasus positif Covid-19 dengan positivity rate sebesar 3,13 persen. (m41)