Berita Jakarta
Warga Cakung Temukan Bayi Laki-laki di Depan Rumah, Ada Surat Titipan dari Orangtua
Warga Cakung, Jakarta Timur digegerkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki yang ditinggalkan di depan rumah warga.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Joko Supriyanto
TRIBUNTANGERANG.COM - Warga Jalan Komarudin Ujung, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur digegerkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki yang ditinggalkan di depan rumah warga pada Senin malam (14/7/2025).
Bayi mungil itu ditemukan terbungkus selimut lengkap dengan sepucuk surat bertuliskan "Saya titip dulu, nanti saya ambil lagi", tanpa identitas orang tua.
Peristiwa ini sontak menyita perhatian warga sekitar dan kini tengah ditangani oleh pihak kepolisian serta Dinas Sosial Jakarta Timur.
Pemilik rumah, Tohir menceritakan ketika itu dirinya hendak mengaji bersama istrinya dan mendengar suara seperti anak kucing mengeong.
Setelah didengar lebih teliti, lanjut Tohir, istrinya menyatakan suara kucing tersebut mirip dengan tangisan bayi.
"Terus pas saya buka pintu, enggak tahunya ada orok di sini (depan pintu rumahnya), pas saya angkat bayi ini diem dari nangisnya," ucap Tohir, Selasa.
Baca juga: Motif Wanita di Palmerah Jakbar Tega Buang Bayi yang Baru Dilahirkan ke Semak-semak
Ia sempat melihat sekitar rumahnya tidak ada orang yang lewat dan ia bersama istrinya membawa bayi itu ke rumah ketua RT untuk melaporkan penemuan anak mungil tersebut.
Bayi berjenis kelamin laki-laki itu diprediksi oleh Tohir berusia sekira 10-19 hari dan ia tidak mendengar ada orang membuka pagar rumahnya.
"Gerbang saya lihat itu masih tertutup juga, enggak ada susu, hanya ada surat saja di selimut bayi itu," tegasnya.
Ia menduga, orangtua bayi ini masih warga sekitar karena dalam suratnya menyebut nama dirinya agar tidak membawa bayi itu ke panti asuhan.
"Dalam surat intinya bilang titip sementara pak H Tohir, jangan titip ke panti asuhan nanti saya ambil lagi," terangnya.
Sementara itu, petugas TRC P3S Sudin Sosial Jaktim, Kurniawan melanjutkan, usia bayi tersebut diperkirakan sekira 10 hari karena tali pusarnya sudah putus.
Ia membenarkan, dalam selimut bayi tersebut ada secarik kertas tanpa ada identitas orangtua dari anak malang itu.
"Saat ini kami sudah bawa ke Rumah Sakit Duren Sawit, jika sehat maka akan kami titipkan ke panti anak," imbuhnya. (m26)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Demo Buruh di Jakarta Hari Ini: KRL Tanah Abang–Palmerah Berpotensi Ditutup |
![]() |
---|
TB Simatupang Macet Parah, Exit Tol Cipete-Pondok Labu Bakal Ditutup Saat Jam Sibuk |
![]() |
---|
Kecelakaan di Tol Jagorawi Libatkan 2 Kendaraan, Satu Orang Tewas |
![]() |
---|
Emak-emak jadi Korban Jambret di Pasar Palmerah Jakbar, Ini kata Polisi |
![]() |
---|
Sidang Lanjutan Warga MMD: Kemhan Absen Lagi, Agenda Jawaban BPN Pekan Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.