Meski Berstatus Kapten Venezia, Jay Idzes Tetap Membuka Kesempatan Bermain Bagi Klub Lain

Ada kesenjangan antara penawaran dan permintaan dalam negosiasi antara dua klub.

Tim tempat Idzes bernaung, Venezia, mematok harga 10 juta euro atau Rp 129 miliar.

Akan tetapi, Genoa tak bisa menyanggupi harga tersebut.

Karena kemahalan, I Rossoblu mengalihkan target ke pemain lain.

Genoa lebih memilih untuk memulangkan Leo Ostigard.

Terkait isu pindah ke klub lain, Idzes angkat bicara.

Dia mengaku cinta kepada Venezia yang telah dibelanya dalam dua tahun terakhir.

Namun, di satu sisi, Idzes tak mau menutup pintu untuk berganti seragam.

"Saya kapten Venezia dan saya bahagia di sini," ucap pria keturunan Belanda itu seperti dikutip BolaSport.com dari Tutto Venezia.

"Semua orang tahu ada bursa pemain dan sesuatu bisa selalu terjadi."

"Kita lihat saja apa yang akan terjadi."

"Saya berada di sin dan senang. Akan tetapi, kalau saya bertahan, saya bahagia dan akan mempertahankan warna Venezia," pungkas Idzes.

Wajar jika Idzes dipasang harga tinggi karena punya peran vital bagi Venezia.

Si lelaki kelahiran Mierlo bisa dibilang adalah pemain dengan performa paling stabil di klubnya.

Sepanjang musim 2024-2025, Idzes bermain dalam total 36 pertandingan.