OTT KPK
Sosok Immanuel Ebenezer Wamenaker yang Kena OTT KPK, Wamen Prabowo Pertama yang Ditangkap KPK
Penangkapan terhadap Immanuel Ebenezer membuatnya menjadi wakil menteri kabinet Prabowo-Gibran pertama yang kena OTT KPK
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Waki Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, yang akrab disapa Noel.
Noel ditangkap di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan pada Kamis, 21 Agustus 2025.
Penangkapan terhadap Immanuel Ebenezer membuatnya menjadi wakil menteri kabinet Prabowo-Gibran pertama yang kena OTT KPK.
Belum diketahui alasan KPK menangkap kader Gerindra tersebut.
Diketahui Immanuel Ebenezer adalah ketum Jokowi Mania (Joman).
Setelah Jokowi mendukung Prabowo, Joman memutuskan mendukung Prabowo-Giban di Pilpres.
Dalam operasi senyap tersebut, tim penindakan KPK menangkap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenekar), Immanuel Ebenezer, yang akrab disapa Noel.
Wakil Ketua KPK, Fitroh Cahyanto, membenarkan OTT Immanuel Ebenezer
"Benar, ada giat tangkap tangan," ujar Fitroh saat dikonfirmasi oleh wartawan pada Kamis.
Fitroh juga mengonfirmasi penangkapan terhadap Immanuel Ebenezer.
"Ya," jawabnya singkat, membenarkan keterlibatan Wamenaker dalam OTT tersebut.
Sebagai informasi, dalam beberapa bulan terakhir, KPK memang tengah gencar mengusut dugaan kasus korupsi di kementerian tersebut, terutama terkait dengan dugaan pemerasan dalam proses pengurusan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA).
Sosok Profil Immanuel Ebenezer
Dikutip dari kemnaker.go.id, Immanuel Ebenezer lahir di Riau, 22 Juni 1975 atau kini berusia 49 tahun.
Ia merupakan lulusan Sarjana Sosial (S.Sos.) di Universitas Satya Negara Indonesia, Jakarta, pada 2004.
Nama Immanuel Ebenezer dikenal secara luas saat menyatakan diri sebagai pendukung Joko Widodo.
Ia mengetuai kelompok relawan Jokowi Mania (JoMan) untuk Pilpres 2019 silam.
Dua tahun kemudian, Immanuel Ebenezer ditunjuk sebagai Komisaris Utama di PT Mega Eltra.
Perusahaan tersebut adalah anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) yang beroperasi di bidang perdagangan, jasa konstruksi, keagenan, dan industri cat.
Jabatan tersebut ia emban mulai Juni 2021 sampai Maret 2022.
Arah dukungan di Pilpres 2024
Selesai dengan JoMan, Immanuel Ebenezer kemudian membentuk Ganjar Mania untuk mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Namun setelah Jokowi memutuskan mendukung Prabowo Subianto, ia membubarkan Ganjar Mania dan mendirikan Prabowo Mania 08.
Immanuel Ebenezer lalu menjadi kader Partai Gerindra tidak lama kemudian.
Dari caleg gagal, kini jadi wakil menteri
Immanuel Ebenezer sempat mencoba peruntungannya maju di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Dirangkum dari TribunKaltara.com, ia maju di Daerah Pemilihan atau Dapil Kaltara.
Berada di nomor urut 1, perolehan suara Noel yang mencapai 29.786 suara belum bisa mengantarkan lolos sebagai wakil rakyat di Senayan.
Jumlah suara Immanuel Ebenezer masih di bawah Rahmawati (istri Gubernur Kaltara ) dan lolos menjadi anggota DPR RI.
Usai gagal jadi caleg, tidak membuat kariernya meredup.
Immanuel Ebenezer kemudian ditunjuk sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan pada Kabinet Merah Putih Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka periode 2024-2029.
Harta kekayaan
Immanuel Ebenezer memiliki harta kekayaan mencapai Rp 17.620.260.877 sebagaimana yang dilaporkan di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2024.
Berikut rincian lengkapnya:
Tanah Dan Bangunan Rp. 12.145.000.000
Tanah Dan Bangunan Seluas 83 M2/83 M2 Di Kab / Kota Kota Depok, Hasil Sendiri Rp. 700.000.000
Tanah Dan Bangunan Seluas 160 M2/160 M2 Di Kab / Kota Kota Depok, Hasil Sendiri Rp. 1.500.000.000
Tanah Dan Bangunan Seluas 137 M2/274 M2 Di Kab / Kota Kota Depok, Hasil Sendiri Rp. 1.700.000.000
Tanah Seluas 3090 M2 Di Kab / Kota Bogor, Hasil Sendiri Rp. 1.545.000.000
Tanah Dan Bangunan Seluas 2260 M2/500 M2 Di Kab / Kota Kota Depok, Hasil Sendiri Rp. 6.700.000.000
Alat Transportasi Dan Mesin Rp. 3.336.000.000
Mobil, Mitsubishi Pajero Tahun 2020, Hasil Sendiri Rp. 500.000.000
Mobil, Kia Picanto Tahun 2015, Hasil Sendiri Rp. 90.000.000
Motor, Yamaha Nmax Tahun 2015, Hasil Sendiri Rp. 16.000.000
Mobil, Toyota Fortuner Tahun 2022, Hasil Sendiri Rp. 430.000.000
Mobil, Toyota Land Cruiser 300 Vx Tahun 2023, Hasil Sendiri Rp. 2.300.000.000
Harta Bergerak Lainnya Rp. 109.500.00
Surat Berharga Rp. ----
Kas Dan Setara Kas Rp. 2.029.760.877
Harta Lainnya Rp. ----
Utang Rp. ----
Total Harta Kekayaan Rp. 17.620.260.877
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Saling Klaim KPK dan Bupati Koltim Abdul Azis: KPK Sebut Lakukan OTT, Abdul Azis Bantah Ditangkap |
![]() |
---|
Mahfud MD Sulit Bayangkan KPK Periksa Apalagi Menersangkakan Bobby Nasution Soal Kasus Topan Ginting |
![]() |
---|
Siapa Pemilik Pistol Jenis Beretta Lengkap dengan 7 Peluru di Rumah Topan Ginting? |
![]() |
---|
KPK Akui dan Minta Maaf ke Panglima TNI Usai Tetapkan Tersangka Kabasarnas Terkait Kasus Korupsi |
![]() |
---|
Penetapan Tersangka Kabasarnas Henri Alfiandi oleh KPK Disebut Menyalahi Ketentuan Peradilan Militer |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.