TRIBUNTANGERANG, JAKARTA - Empat produsen vaksin Covid-19 mengajukan proses registrasi izin penggunaam darurat alias emergency use authorization (EUA) kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Saat ini ada beberapa vaksin yang sedang proses registrasi mendapatkan EUA."
"Ada Cansino, ada Johnson and Johnson."
Baca juga: Jokowi Kumpulkan Pimpinan Parpol Koalisi di Istana di Tengah Isu Reshuffle, PAN Diajak
"Proses registrasinya berjalan secara bertahap," kata Kepala BPOM Penny K Lukito saat rapat dengar pendapat bersama komisi IX DPR, Rabu (25/8/2021).
Ia melanjutkan, keempat jenis vaksin tersebut masih dalam proses melengkapi data-data sebagai syarat terbitnya EUA.
Berikut ini empat jenis vaksin tersebut:
1. Cansino
Cansino yang didaftarkan oleh PT Bio Farma untuk vaksin Covid-19.
Vaksin ini berplatform Recombinant Novel Adenovirus (AD-5).
Digunakan untuk dewasa di atas 18 tahun.
Saat ini prosesnya menunggu data keamanan.
2. Johnson and Johnson
Vaksin berplatform adenovirus ini didaftarkan oleh PT Johnson and Johnson Indonesia.
Penggunaan vaksin ini hanya satu dosis penyuntikan pada dewasa di atas 18 tahun.
Proses EUA kini, sampai evaluasi khasiat dan keamanan.