Vaksinasi Covid19

Update Vaksinasi Covid di Tangerang Kota Sudah Mencapai 797.609 Warga dari Target 1,4 Juta

Penulis: AndikaPanduwinata
Editor: Dian Anditya Mutiara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Tangerang, Arief Wismansyah saat meninjau pelaksanaan vaksinasi jemput bola di RW 10 Kelurahan Paninggilan Utara, Ciledug, Tangerang, pada Senin(13/9/2021).

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Berikut ini data jumlah warga Tangerang Kota yang sudah vaksinasi covid19. 

Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil melakukan penunggalan data penerima vaksin Covid-19 di Kota Tangerang guna mengetahui data vaksinasi secara riil.

Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah menjelaskan, berdasarkan data yang dihimpun hingga tanggal 8 September 2021 didapati sebanyak 797.609 warga atau 53 persen telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama dari total target sebanyak 1.491.947 orang usia 12 tahun ke atas.

"Sedangkan sebanyak 694.338 orang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19," ujar Arief, Rabu (15/9/2021).

Lebih lanjut Arief mengungkapkan, Pemkot bersama segenap unsur di Kota Tangerang juga telah melakukan vaksinasi kepada warga luar Kota Tangerang dengan jumlah penerima vaksin yang terdata sebanyak 13.338 orang.

Baca juga: Jadwal Vaksinasi Covid di Kecamatan Periuk, Karang Tengah dan Cipondoh, Rabu 15 September

Baca juga: Mau Pergi ke Luar Negeri? Syaratnya Wajib Vaksin Lengkap, Karantina, dan PCR, Simak Selengkapnya

"Warga luar Kota Tangerang di Provinsi Banten sebanyak 3.441 orang, warga ber-KTP DKI Jakarta sebanyak 5.219 orang," ucapnya.

"Serta warga dengan KTP dari daerah lain yang melakukan vaksinasi di Kota Tangerang sebanyak 4.678 orang," kata Arief.

Data awal penunggalan data penerima vaksin diperoleh dari Dinas Kesehatan berasal dari aplikasi Pcare yang merupakan penduduk Kota Tangerang per tanggal 08 September 2021. 

UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 14 September 2021

Sejak program vaksinasi Covid-19 dimulai pada 13 Januari 2021, pemerintah sudah menyuntikkan dosis pertama kepada 74.818.286 (35,92%) penduduk hingga Selasa (14/9/2021).

Sedangkan dosis kedua sudah diberikan kepada 42.779.330 (20,54%) orang.

Dikutip dari laman kemkes.go.id, rencana sasaran vaksinasi Covid-19 di Indonesia adalah 208.265.720 penduduk yang berumur mulai dari 12 tahun.

Baca juga: DAFTAR Lengkap Wilayah PPKM Jawa-Bali Hingga 20 September, Tangerang Raya Tak Beranjak dari Level 3

Hal ini untuk mencapai tujuan timbulnya kekebalan kelompok (herd immunity).

Karena ketersediaan jumlah vaksin Covid-19 bertahap, maka dilakukan penahapan sasaran vaksinasi.

Untuk tahap pertama, vaksinasi Covid-19 dilakukan terhadap Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK).

Baca juga: PPKM Jawa-Bali Bakal Terus Diterapkan, Luhut: Kalau Dilepas Bisa Ada Gelombang Berikutnya

Yang meliputi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan.

Berdasarkan pendataan yang dilakukan sampai saat ini, jumlah SDM Kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 adalah 1.468.764 orang, sedangkan populasi vaksinasi sebanyak 12.552.001 orang.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 13 September 2021, dikutip TribunTangerang dari laman Covid19.go.id:

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 854.929 (20.5%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 698.867 (16.8%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 477.555 (11.5%)

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 390.949 (9.4%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 154.682 (3.7%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 153.131 (3.7%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 130.448 (3.1%)

RIAU

Jumlah Kasus: 126.240 (3.0%)

BALI

Jumlah Kasus: 110.366 (2.6%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 107.076 (2.6%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 101.881 (2.4%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 88.302 (2.1%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 68.358 (1.6%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 61.476 (1.5%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 59.028 (1.4%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 53.098 (1.3%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 49.793 (1.2%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 48.174 (1.2%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 44.899 (1.1%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 44.425 (1.1%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 38.528 (0.9%)

ACEH

Jumlah Kasus: 36.042 (0.9%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 33.916 (0.8%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 33.544 (0.8%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 33.159 (0.8%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 29.097 (0.7%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 26.856 (0.6%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 22.880 (0.5%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 22.721 (0.5%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 19.919 (0.5%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 14.404 (0.3%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 11.911 (0.3%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 11.879 (0.3%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 11.522 (0.3%). (*)