Persija Jakarta

Hadapi PSM Makassar, Maman Abdurrahman: Kami Sepakat Ingin Bawa Persija ke Jalur Benar Menuju Juara

Penulis: Lusius Genik Lendong
Editor: Rendy Renuki
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Persita Tangerang sedang berlatih untuk menghadapi PSIS Semarang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Selasa (7/12/2021).

Sejauh ini, skuad Macan Kemayoran mencetak total 16 gol yang bersarang ke gawang 11 tim lawan.

Juru taktik asal Italia itu pun menyoroti sebaran sumber gol di timnya.

Sebab, hanya lima pemain saja yang mampu membobol gawang lawan, itu pun lebih dari setengahnya dikreasi oleh satu pemain, yakni Marko Simic dengan sembilan gol.

Tujuh gol sisanya dipersembahkan oleh Alfriyanto Nico dengan tiga gol, Rohit Chand dengan dua gol, Yann Motta, dan Otavio Dutra dengan masin-masing satu gol.

"Simic masih pemain yang paling produktif, kemudian Nico dengan tiga gol, lalu Rohit. Tetapi Nico masih belum bisa kembali ke tim, karena masih menjalani karantina usai membela timnas U-18. Tetapi sejujurnya, saya terus mendorong mereka untuk membuat gol di sesi latihan,” kata Angelo dikutip dari persija.id.

Tentunya hal ini dianggap Angelo belum ideal.

Alhasil, dalam setiap latihan dia fokus memperbaiki penyelesaian akhir.

Dalam sesi latihan tim pelatih terus mendorong agar para pemain mencetak gol. 

"Kami masih harus terus meningkatkan kualitas. Sebenarnya, kami memiliki banyak peluang mencetak gol lewat Osvaldo (Haay) dan Riko (Simanjuntak) sebagai pemain sayap. Tetapi yang terjadi sejauh ini kami belum maksimal,” tutur Angelo.

Masa Pemulihan yang Singkat

Selama seri 3 Liga 1 2021, Persija mendapatkan jadwal yang sangat padat.

Tim Oranye melewati empat pertandingan dalam 13 hari.

Dimulai dengan melawan Persib Bandung pada 20 November 2021, Bali United pada 25 November 2021, Borneo FC pada 29 November 2021), dan terakhir kontra Tira Persikabo pada 3 Desember 2021.

Di tiga pertandingan terakhir, bahkan Persija selalu memiliki waktu pemulihan yang lebih sedikit dibandingkan lawan-lawannya.

Jika Tony Sucipto dan kawan-kawan hanya memiliki jeda tiga hari, maka Bali United, Borneo, dan Persikabo, mempunyai jeda pertandingan lebih dari itu.

Halaman
1234