TRIBUNTANGERANG.COM, MAGELANG - Persita Tangerang akan menghadapi Barito Putera pada laga pekan ke-17 Liga 1 2021 di Stadion Moc Soebroto, Magelang, Minggu (12/12/2021) pukul 17.00 WIB.
Duel itu menjadi pertandingan terakhir Persita selama seri ketiga Liga 1 2021.
Jadi, laga kontra Barito akan menjadi pertandingan krusial bagi Pendekar Cisadane, karena di dua pertandingan sebelumnya, Persita menelan kekalahan.
Tentu laga kontra Barito diharapkan bisa jadi titik balik Persita, sebelum melanjutkan perjuangan ke seri keempat.
Baca juga: Pelatih Persita Sebut Semangat Pemainnya Dipatahkan oleh Keputusan Wasit
Baca juga: Ambisius Dapatkan Kemenangan, Persita Telah Lakukan Evaluasi dan Antisipasi Permainan Enerjik PSIS
Baca juga: Wallace Costa Absen, Persita Tetap Mewaspadai Permainan PSIS Semarang di Tangan Imran Nahumarury
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro, mengatakan bahwa timnya sudah melupakan pertandingan dramatis melawan PSIS Semarang pekan lalu.
Semua pemain juga sudah melakukan program recovery dengan baik dan cukup jelang match besok.
"Tentunya, kami sudah mempersiapkan dengan recovery yang cukup untuk pemain. Sebab, dengan jadwal yang padat ini kami perlu recovery yang bagus," kata Widodo dikutip dari persitafc.com.
"Kami juga memerhatikan kedalaman tim. Bagaimana dan siapapun nanti yang dimainkan bisa membawa Persita memperoleh hasil yang maksimal," ujar Widodo.
BERITA VIDEO: Jisoo BLACKPINK Karakternya dalam Drama Snowdrop
Pada laga nanti, Persita tidak dibela oleh beberapa pemain yang terkena akumulasi kartu dan masih harus memulihkan diri dari cedera.
Menghadapi skuad yang minimal, Widodo akan mengutamakan konsolidasi dan kesolidan tim.
"Kami tidak bisa memainkan Harrison dan Irsyad karena akumulasi kartu. Dan tentunya nanti juga Adam Mitter juga akan saya lihat perkembangannya sampai besok pagi," ucap Widodo.
"Tentunya, kami akan merotasi tetap. Oleh karena itu, yang harus kami lakukan dan kami berusaha juga meyakinkan ke setiap pemain, siapapun yang main, tim ini dibentuk dengan kekuatan, dengan mental dan dengan doa serta respek. Yang terpenting kebersamaan. Jadi kita tetap harus menjaga konsolidasi dan kesolidan di dalam tim ini, siapapun nanti yang dipasang,” papar Widodo.
Sejumlah evaluasi pun sudah dilakukan Persita berbekal dari hasil pertandingan pekan lalu.
“Tentunya, kami kemarin sudah mengevaluasi ya. Konsolidasi di dalam tim. Saat kami kenapa bisa terjadi gol. Kami sudah mengevaluasi, konsolidasi dan sebetulnya bukan hanya di pertahanan juga. Tapi asal bola itu dari mana. Dari depan, harus dari depan. Karena sepak bola sekarang kan bukan cuma bertahan tapi semua pemain harus bisa mengantisipasi itu,” tutur Widodo.
Menyinggung rencana Persita di putaran kedua dan juga aktivitas di bursa transfer, Widodo tak mau banyak berkomentar.
“Yang jelas ke depan Persita pasti tetap ikut di putaran kedua. Rencana lain, tentu ada rekrutmen pemain udah pastilah. Nantinya juga akan menggantikan Alex. Kemungkinan tentunya nanti kita ada tambahan pemain. Itu harus kita lakukan," jelas Widodo.
Sementara itu, kapten tim Persita Tangerang, Agung Prasetyo, mengaku sudah siap menghadapi pertandingan nanti.
"Kami sudah siap menghadapi pertandingan besok baik secara mental maupun fisik. Kami juga sudah melakukan perbaikan di mana kekurangan kami, di mana kesalahan kami di pertandingan sebelumnya. Mudah-mudahan di pertandingan besok In Shaa Allah hasil maksimal itu berpihak kepada kami," kata Agung.
"Tetapi yang paling penting adalah bagaimana menjalankan instruksi pelatih dengan baik,” ujar Agung.
Pemain bernomor punggung 13 itu merasa memiliki tanggung jawab untuk bisa mengangkat kembali mental rekan-rekannya, terutama saat mendapatkan hasil pertandingan yang tidak diinginkan.
"Ya, saya pikir yang paling penting adalah motivasi mental. Karena di pertandingan, kita tahu sebelumnya kita memang kalah. Tapi di balik kekalahan bagaimana caranya meningkatkan kembali mental, kepercayaan diri kembali ke seperti sedia kala. Itu sih yang penting," tutur Agung.