Tangerang Raya

15 Indikator Penilaian Masyarakat Peduli Sampah di Kota Tangerang

Penulis: AndikaPanduwinata
Editor: Intan UngalingDian
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penilaian Lomba Masyarakat Peduli Sampah Spesifik di Kota Tangerang di Kampung Gemas Implan, RW 06, Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Kamis (10/2/2022).

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang  menggerakkan semangat masyarakat Kota Tangerang agar peduli pengolahan sampah. 

Salah satu caranya menggelar lomba masyarakat peduli sampah.

Momen HUT ke- 29 Kota Tangerang, DLH Kota Tangerang menggelar lomba Kelompok Masyarakat Peduli Sampah Spesifik diikuti 20 RW atas rekomendasi Tim Pembina Proklim. 

Menurut Kepala DLH Kota Tangerang, Tihar Sopian, saat ini lomba tersebut dalam tahap penilaian.

Dia berharap, lomba tersebut dapat membangun semangat masyarakat dalam pemilahan atau pengolahan sampah spesifik limbah B3 rumah tangga, sejak dalam pembuangan pertama.

"Bukan sekadar lombanya, tapi konsistensinya terhadap lingkungan,” kata Tihar Sopian, Kamis (10/2/2022).

Tihar Sopian menjelaskan, perlombaan itu mendatangkan juri dari Tim Pembina Proklim.

Baca juga: Arief R Wismansyah Luncurkan 55 Unit Bentor Siap Bantu Angkut Sampah dari Pemukiman Warga

Baca juga: Sampah di Jalan Raden Fatah Ciledug, Warga Main Kucing-kucingan dengan Petugas

Kepala DLH Kota Tangerang Tihar Sopian (Tribun Tangerang/Andika Panduwinata)

Penilaian meliputi 15 indikator, mulai dari administrasi, peran serta masyarakat dalam upaya pemilahan sampah B3 rumah tangga.

Sarana prasarana pemilahan sampah B3, implementasi pengelolaan sampah B3, hingga pengangkutan sampah B3 rumah tangga. 

“Contoh limbah B3 rumah tangga adalah parfum, botol bekas, pestisida, botol cairan desinfeksi hingga baterai."

"Yang kita nilai adalah kepedulian, kepekaan, pemilahan hingga pengolahan sampah B3 rumah tangga itu. Semoga bisa menjadi virus positif bagi lingkungan sekitar lainnya,” katanya.

Lomba Kelompok Masyarakat Peduli Sampah Spesifik sedang masuk dalam tahap penilaian.

Baca juga: Pedagang Rumah Makan dan Pengendara Keluhkan Tumpukan Sampah di Jalan Raden Fatah Ciledug

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat TPA Rawa Kucing, Tampung 1.400 Ton Sampah Warga Kota Tangerang Setiap Harinya

Penilaian berlangsung di Kampung Gemas Implan, RW 06, Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung.

Proses penilaian berlangsung secara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan ketat. 

"Tidak begitu banyak persiapan yang kami siapkan. Pasalnya pemilahan dan pengolahan sampah sudah menjadi rutinitas Kampung Gemas Implan RW 06 ini," kata Minah, Ketua Kampung Gemas Implan seusai penilaian.

"Namun, sedikit pemaksimalan terhadap pemilahan tetap kita lakukan. Semoga bisa menang, dan membawa nama Gandasari dan Jatiuwung dikancah Kota Tangerang,” ucap Minah lagi.