TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Fokus Pemkot Tangerang dalam pelonggaran kebijakan seiring menurunnya kasus Covid-19 yakni memberi keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat.
Pasalnya, Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah merupakan kali pertama selama pandemi Covid-19 masyarakat diizinlan menjalani aktivitas mudik Lebaran.
"Sebentar lagi libur Hari Raya Idul Fitri tiba dan masyarakat sudah diizinkan melaksanakan mudik, jadi keamanan dan kenyamanan masyarakat itu yang utama," ujar Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, Kamis (14/4/2022) malam.
"Dan salah satu keamanan saat mudik adalah kita sudah divaksin booster, agar kita tidak menjadi carrier dari orang lain," ujarnya.
Oleh karena itu, dia meminta agar vaksinasi Covid-19 ke masyarakat dapat dilakukan semakin luas.
Hal itu dilakukan untuk membentuk kekebalan komunal atau herd immunity di masyarakat terhadap paparan virus Covid-19.
Baca juga: Masyarakat Mudik Lebih Awal dari Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, Khawatir Peraturan Berubah
Baca juga: Pemprov Banten Siapkan Antisipasi Lonjakan Saat Mudik di Pelabuhan Merak dan Tol Tangerang-Merak
"Ini merupakan salah satu langkah antisipatif Pemkot Tangerang dalam mengantisipasi pergerakan mudik pada Hari Raya Idul Fitri tahun ini, karena berdasarkan kasus sebelumnya, kenaikan kasus itu terjadi usai libur panjang," kata dia.
"Masyarakat dapat mendatangi gerai-gerai vaksinasi Covid-19 di wilayah kelurahan dan kecamatan masing-masing, seperti di puskesmas," ujarnya.
Dia menambahkan, Pemkot Tangerang tengah mempersiapkan sejumlah upaya pemulihan ekonomi, dalam menghadapi fase endemi Covid-19.
Upaya tersebut dilakukan dalam berbagai program, salah satunya pelaksanaan Job Fair atau membuka lowongan pekerjaan secara virtual.
"Sebelumnya Pemkot Tangerang telah memiliki program job fair, tapi program tersebut tidak terhalang dengan kondisi pandemi Covid-19 yang menerpa, jadi programnya tetap terlaksana," ucapnya.
"Karena diharapkan dari gelaran job fair virtual ini, angka pengangguran Kota Tangerang dapat semakin ditekan," kata Arief R Wismansyah.