TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, sedang jadi perbincangan netizen setelah viral aksi para remaja Citayam Fashion Week. 

Remaja yang datang dari Jakarta dan sekitarnya, seperti Citayam dan Bojong Gede, setiap hari meramaikan kawasan tersebut dengan gaya pakaian yang nyentrik. 

Beberapa nama yang populer dari kawasan Dukuh Atas, diantaranya  Roy dan Bonge. 

Beberapa tokoh dan selebrities juga meramaikan kawasan tersebut. Diantaranya Gubernur DKI Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno

Sementara dari kalangan artis ada Zaskia Sungkar, Yuni Shara, Paula Verhoeven, Komika Kiky Saputri.

Tidak hanya sekedar meramaikan, namun juga memperhatikan kondisi para remaja tersebut.

Sandiaga Uno bahkan memberikan beasiswa kepada Roy agar melanjutkan sekolah.

Baca juga: Pengamat Sosial: Citayam Fashion Week Merupakan Medan pertempuran, Upaya Perjuangan Sebuah Kelas

Namun, Roy  menolak tawaran emas tersebut.

Roy yang populer bersama dengan fenomena Citayam Fashion Week itu menjelaskan alasannya menolak tawaran Sandiaga Uno.

"Sebenarnya mau, tapi takut mengecewakan nantinya, dari pada sudah dikasih beasiswa bermalasan," tutur Roy saat ditemui di Dukuh Atas, Jakarta Pusat, sekira pukul 10.00 WIB, Jumat (22/7/2022)

Roy menjelaskan, bahwa dunia pendidikan itu penting, namun ada kebutuhan mencari uang saat ini lebih penting. 

"Saya sangat mendukung program pak Sandi untuk beasiswa, karena itu sangat bagus," ucap Roy. 

Roy juga menambahkan, Ia sementara waktu akan fokus untuk mencari uang terlebih dahulu. 

"Mau fokus cari uang dulu, saya punya adek juga umur 7 tahun, dan sering memberikan uang hasil kerja saya buat orangtua," tutur Roy.

Baca juga: Polres Jakarta Pusat Sebut Citayam Fashion Week di Zebra Cross Sudah Langgar Aturan, Ini Alasannya

Sementara itu, remaja yang biasa dipanggil Bonge pun mengungkapkan hal yang sama terkait beasiswa. 

"Minat juga untuk Beasiswa, dan ada rencana juga bertemu dengan menteri," tutur Bonge di Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Jumat (22/7/2022).

Bonge juga menjelaskan, ia ingin kembali melanjutkan pendidikan sekolahnya yang sempat terhenti. 

"Terakhir kelas 3 SD, jadi kemauan untuk kembali lanjut pendidikan sangat ada, karena itu penting," tutur Bonge. 

Keputusan Roy dan Bonge yang menolak tawaran beasiswa memunculkan pro dan kontra. 

Ary (43) warga Ciputat menyayangkan penolakan remaja tersebut untuk melanjutkan sekolahnya.

Padahal kesempatan itu bisa jadi langka dan penting untuk masa depan.

"Mereka hanya berorientasi jangka pendek untuk mendapatkan uang sesaat. Padahal dengan melanjutkan sekolah, konten yang akan dibuat pastinya akan lebih berkualitas, dan itu jadi penting untuk jangka panjang," ujarnya.

Baca juga: Anies Baswedan Sanjung Remaja yang Berani Gelar Citayam Fashion Week di Dukuh Atas Sudirman

Begitu juga yang dikatakan Dwi (45), warga Depok.

Ia juga menyayangkan remaja yang menolak kesempatan  untuk dapat duduk di bangku sekolah lewat jalur beasiswa. 

Seharusnya, apalagi masih usia sekolah, remaja yang berada di Citayam Fashion Week  tetap mengedepankan sekolah karena akan membuat mereka menjadi pribadi yang berkualitas.

Namun bagi Nina, keputusan para remaja untuk tidak mau sekolah, bisa jadi karena kondisi keluarga mereka yang memang berada di garis  kemiskinan.

Sehingga mereka lebih mementingkan urusan perut lebih dahulu ketimbang sekolah.