Kriminal

Mantan Anggota TNI Terlibat Perampokan Toko Emas di ITC BSD

Penulis: Ign Prayoga
Editor: Ign Prayoga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Garis polisi mulai dilepas di toko emas Sinar Mas di ITC BSD yang jadi lokasi perampokan, Selasa (20/9/2022). Kerugian yang dialami pemilik toko mencapai Rp 375 juta.

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Polisi menggulung komplotan perampok toko emas Sinar Mas di ITC BSD, Kota Tangerang Selatan.

Komplotan ini beranggotakan empat pria yang salah satunya adalah mantan anggota TNI.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, pelaku berinisial MK (33) merupakan mantaj anggota TNI.

Hengki menegaskan MK telah dipecat dari institusinya. MK berperan sebagai penyedia senjata api dan peluru tajam yang digunakan para pelaku untuk merampok toko emas.

"Iya betul, perannya penyedia senjata api," ujar Hengki saat dikonfirmasi, Jumat (30/9/2022).

Selain itu, kata Hengki, MK juga diduga ikut merampok toko emas incarannya bersama pelaku lain yang berperan sebagai eksekutor.

Penyidik pun tengah mendalami asal dua senjata api dan peluru tajam yang disita dari tangan keempat pelaku.

"Iya ikut merampok. Jadi ada eksekutor, ada pilot yang mengawasi, ada penyedia senjata dan yang menyimpan senjata," kata Hengki.

Hengki mengungkapkan, para pelaku mengaku sudah tiga kali merampok toko emas di wilayah Provinsi Banten.

Baca juga: Polisi Periksa 9 Saksi terkait Perampokan Toko Emas di ITC BSD

Polisi mencurigai bahwa keempat perampok itu terafiliasi dengan kelompok terorisme tertentu.

Sebab, rentetan aksi perampokan toko emas yang dilakukan oleh para pelaku mirip dengan upaya pendanaan kelompok terorisme. Atas dasar itu, Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan Tim Densus 88 Anti Teror untuk mendalami latar belakang keempat pelaku dan motif dari perampokan tersebut.

"Kecurigaan karena pengalaman terdahulu, sasaran (metode) fai atau pendanaan teror biasanya dengan cara merampok bank dan toko emas," kata Hengki.

Kendati demikian, Hengki belum dapat memastikan apakah keempat pelaku memang terkait dengan jaringan terorisme. Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama Tim Densus 88 Anti Teror masih terus mendalami keterangan keempat pelaku tersebut. "Masih pendalaman bersama Densus," kata Hengki.

Kabar penangkapan komplotan perampok toko emas di ITC BSD menjadi berita kriminal hari ini yang muncul di berbagai media.  

Sebelumnya, perampok toko emas di salah satu pusat perbelanjaan kawasan Serpong, Tangerang Selatan, akhirnya tertangkap, Kamis (29/9/2022). Pelaku yang ditangkap tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Tangerang Selatan itu berjumlah empat orang, yakni inisial SU (37), TH (37), MK (33), dan H (34).
Keempatnya ditangkap di tiga lokasi yang berbeda yaitu di Bogor, Jawa Barat; Grobogan, Jawa Tengah; dan Benda, Kabupaten Tangerang.

Halaman
12