Berita Jakarta

Pamit Undur Diri, Anies Baswedan Ceritakan Momen Suka-duka dengan Petugas Lapangan

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy
Editor: Ign Agung Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama istri, Fery Farhati saat memberikan sambutan di acara malam perpisahan dengan petugas lapangan se-provinsi DKI Jakarta di Ecovention Ancol, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (5/10/2022) malam.

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Tak ada jabatan yang abadi. Itulah yang akan dirasakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Pasalnya, orang nomor satu di DKI Jakarta tersebut akan mengakhiri masa jabatannya dalam hitungan hari pada 16 Oktober mendatang.

Momen singkat itu pun dimanfaatkan Anies Baswedan dan wakilnya Ahmad Riza Patria (Ariza) untuk mengadakan silaturahmi dengan para petugas lapangan se-provinsi DKI Jakarta.

Penuh haru, Anies Baswedan dan Ariza ulurkan salam pada perwakilan petugas lapangan Damkar, SDA, Satpol PP, LH Dishub, Pertamanan dan Hutan Kota, BPBD, Bina Marga, dan PPSU.

Bahkan, Anies Baswedan sempat bertukar topi dengan perwakilan para petugas lapangan tersebut.

 

 

Bersama sang istri Fery Farhati, Anies Baswedan menjadikan momen perpisahan tersebut sebagai bentuk ikatan kebersamaan dan persaudaraan yang telah dijalin selama lima tahun belakangan. 

"Kami, saya, merasa bersyukur sekali bisa melihat dari dekat ada momen di mana saya bersama dengan teman-teman semua merasa bangga, merasa hormat, salut," kata Anies di Ecovention Ancol pada Rabu (5/10/2022) malam.

"Ada momen di mana kita berkumpul dalam suasana duka, ingat ketika sebagian satu dua saudara kita wafat dalam tugas. Ingat saudara kita, petugas PPSU yang ditabrak di jalan dan kita harus mengantarkan ke pemakaman," sambungnya.

 

Baca juga: Jelang Purna Tugas, Anis Baswedan Gelar Malam Perpisahan dengan Petugas Lapangan di Ancol

 

Tak hanya sukacita, Anies Baswedan juga menceritakan momen kesedihan saat banyak petugas lapangan yang terpapar virus Corona pada masa pandemi.

Dengan haru, Anies Baswedan pun mengucapkan terima kasih mendalam pada petugas Dishub yang telah rela mengantarkan dan menjemput korban-korban Covid-19.

"Atau ceritanya petugas pemakaman yang bawa jenazah sendirian. Masa-masa lima tahun ini, dua tahun kita lewati dalam masa penuh ujian, dan di masa penuh ujian itu alhamdulillah kita lulus dengan nilai yang baik karena kita kerjanya kompak, kita kerjanya solid, kita kerjanya untuk warga Jakarta," ujarnya.

Halaman
12