Pembunuhan di Bekasi

Ternyata Neng Ayu Belum Tahu Sang Ibu dan Dua Kakak Tirinya Tewas Diracun Ayahnya

Editor: Jefri Susetio
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menemukan empat jenazah yang dikubur di kediaman Wowon di Kampung Babakan, Curug RT 02/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

TRIBUNTANGERANG.COM - Neng Ayu (5), putri kandung Wowon Erawan alias Aki dan Ai Maimunah belum mengetahui jika ibu dan kedua kakak tirinya sudah meninggal dunia.

Neng Ayu (5) hanya mengetahui bahwa sang ibu dan dua kakak tirinya itu masih di rumah sakit akibat keracunan.

Diketahui bersama Ai Maimunah bersama dua anaknya dari suami terdahulu yakni M Riswandi dan Ridwan Abdul Muiz tewas diracun Wowon CS.

Baca juga: Cerita Orang yang Selamat dari Pembunuhan Berantai Wowon CS: Kopinya Kayak Bau

Sedangkan nyawa Neng Ayu selamat setelah sempat minum kopi yang dicampur racun oleh Wowon CS.

Peristiwa itu terjadi di rumah kontrakan di kawasan Bantar Gebang, Bekasi pada Senin (9/1/2023).

"Sampai saat ini, Ayu belum mengetahui jika ibu dan kakak-kakaknya sudah meninggal," ujar Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Ratna Quratul Aini dalam keterangannya, Minggu (29/1/2023).

Kompol Ratna Quratul Aini menambahkan, Neng Ayu juga tak mengetahui jika ayahnya, Wowon CS dipenjara karena kasus pembunuhan berantai.

"Yang diketahui hanyalah bahwa ibu dan kakak-kakaknya masih di rumah sakit (untuk dirawat)," katanya.

"Awalnya, Ayu tidak betah, ingin pulang, terus ke rumah ayahnya (Wowon), namun sekarang sudah mulai membaur dengan anak-anak yang lain," ujarnya.

Kompol Ratna Quratul Aini memastikan Neng Ayu mendapat penanganan terbaik, seperti menjalani terapi konseling hingga psikologi.

Neng Ayu akan belajar di Taman Kanak-kanak (TK) dalam waktu dekat.

"Seperti anak-anak lainnya, nafsu makan Ayu cukup baik serta bermain dengan teman-temannya dengan riang gembira," kata dia.

Awal Mula Terungkapnya Kasus Pembunuhan Berantai

Diketahui, sebanyak sembilan orang korban tewas dalam kasus pembunuhan berantai atau serial killer yang dilakukan oleh tersangka Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin.

Adapun modus para tersangka adalah dengan menjanjikan penggandaan kekayaan dengan cara supranatural. Dalam hal ini, dua orang menjadi korban penipuan sekaligus dibunuh oleh para tersangka.

Halaman
123