Musik

Dari Pengalaman Pribadi, Clarisa Arda Suarakan Pesan Positif Lewat Lagu Aspri

Penulis: Ign Agung Nugroho
Editor: Ign Agung Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Clarisa Arda saat ditemui di Broadway Alam Sutera, Tangerang belum lama ini.

Pria kaya itu ternyata memiliki niat buruk kepada wanita tersebut. 

"Tapi, di balik pekerjaan aspri itu, dia juga sebagai kupu-kupu malamnya. Dan om-om itu nggak peduli mau gadis itu punya suami, atau pacar, dia nggak peduli. Yang penting, cantik dan mau," terangnya. 

Sebagai penyanyi, Clarisa Arda sendiri ternyata punya pengalaman yang sama dengan lagu Aspri ini. Ia mengaku pernah ditawari sebagai aspri.

 

Clarisa Arda bersama Riccardo Mazzoni, produser Seven Stars Records. (Istimewa)

 

Namun, biduan asal Tulungagung, Jawa Timur, itu dengan tegas menolak tawaran itu. 

"Saya pernah juga ditawari sebagai aspri, relate bisa dibilang, ya. Karena bisa jadi kayak pekerjaan aspri itu dijadikan kedok. Padahal, ada maksud lain," kata Clarisa. 

"Tapi waktu itu saya tolak mentah-mentahlah, saya nggak mau (jadi aspri)," sambungnya. 

Meski demikian, ada pesan positif yang ingin disampaikan Clarisa Arda lewat lagu Aspri ini. 

"Di lagu ini wanitanya tidak mau. Dia bilang, Kalau kerja oke, tapi kalau minta yang lain saya nggak mau. Jadi intinya harus berani menolak karena niatnya menerima tawaran untuk bekerja bukan yang lain," pungkas pelantun 'Mokondo' itu. (ign)