Perhatian Menteri Agama untuk Anak Pengurus GP Ansor yang Dianiaya: Anak Kader, Anakku Juga, Catat

Editor: Jefri Susetio
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas memberikan perhatian atas kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Dirjen Pajak kepada David.

TRIBUNTANGERANG.COM - Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas memberikan perhatian atas kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Dirjen Pajak kepada David.

David korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo itu merupakan putra dari pengurus GP Ansor, Jonathan Latumahina.

Yaqut yang juga Ketua Umum PP GP Ansor prihatin pada musibah yang menimpa kadernya.

Baca juga: Penjelasan Rektor UII Yogyakarta Terkait Keberadaan Ahmad Munasir Rafie Pratama di Amerika

Dalam unggahannya di Instagram, Kamis (23/2/2023), Yaqut menegaskan anak kader GP Ansor juga merupakan anaknya.

“Anak kader, anakku juga. Catat ini!” tulisnya.

Pernyataan Yaqut ini menandakan seolah siapapun yang berurusan dengan keluarga kader GP Ansor, maka akan berurusan dengan dirinya.

Di foto unggahannya, terlihat Yaqut mengelus kepala David yang belum sadarkan diri.

Tidak hanya itu saja, kecintaannya terhadap David juga terlihat dari unggahannya yang lain.

Dalam unggahan pada Jumat (24/2/2023), Yaqut membagikan momen saat David pertama kali memeluk Islam.

Di video tersebut terekam jelas David ditemani seseorang saat mengucapkan kalimat syahadat.

Yaqut mengungkapkan, proses mualaf David terjadi tiga tahun lalu di Muntilan, Magelang, Jawa Tengah.

Menurut Yaqut, ayah David diketahui lebih dahulu menjadi mualaf.

Meski demikian, kata Yaqut, keinginan David untuk menjadi seorang muslim datang dari dirinya sendiri.

“Ini David 3 tahun yang lalu saat datang sendiri minta disyahadatkan di daerah Muntilan Magelang. Menyusul bapaknya yang terlebih dahulu bersyahadat,” tulis Yaqut dalam unggahannya di Instagram.

Ia kemudian meminta doa agar David lekas sembuh atas musibah yang telah menimpanya itu.

Bahkan, Yaqut juga mengecam aksi yang dilakukan oleh pelaku terhadap David beberapa waktu lalu.

Pasalnya, atas kekerasan yang dilakukan oleh Dandy tersebut menyebabkan David tak sadarkan diri.

“Mohon doa kesembuhan atas musibah yang menimpanya karena kebiadaban mereka yang mengaku manusia. Allah kariim,” pungkasnya.

Baca juga: Tangis Ibunda AKP Irfan Widyanto saat Dengar Vonis 10 Bulan Penjara: Saya Ingin Kembali ke Polri

Sosok David Dikenal Soleh

Dikutip dari TribunJakarta, sosok David merupakan seorang anak yang soleh.

David diketahui merupakan lulusan Pesantren Inggris Assalam Bogor, Jawa Barat.

Tak jarang putra dari Jonathan Latumahina itu mengajar ngaji anak-anak di Pesantren Inggris Assalam Bogor.

Hal tersebut diungkapkan oleh Aktivis Jaringan Islam Liberal (JIL), Mohamad Guntur Romli.

"Ini David anak baik, itu lagi ngajari adik-adiknya ngaji di Assalam. Pelakunya sudah ditahan, tapi keluarganya yang katanya berduit coba-coba intervesi," jelasnya.

Aksi penganiayaan terhadap David terjadi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).

Penganiayaan ini bermula dari aduan kekasih Mario Dandy, AGH, yang mengaku mendapat perlakuan tak menyenangkan dari David.

Buntutnya, Mario bersama rekannya, S, dan AGH, mendatangi David, kemudian menganiaya korban.

Kini, Mario dan S telah ditetapkan sebagai tersangka, sementara AGH masih berstatus saksi.

 

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kecam Perbuatan Anak Pejabat Pajak, Menag Yaqut Teringat Momen David Ucapkan Syahadat 3 Tahun Lalu