Holik mengaku sadar dengan potensi terjadinya penumpukan penumpang saat para kepala atau pimpinan negara KTT ASEAN tiba di Bandara Soekarno-Hatta.
Baca juga: Area Parkir Pesawat Amerika Serikat dan Rusia Disiapkan Terpisah Saat KTT ASEAN ke-43
Oleh karena itu, pihaknya telah melakukan sosialisasi terhadap pihak maskapai terkait adanya keterlambatan saat mendarat maupun terbang dari dan menuju di Bandara Soekarno-Hatta.
"Memang akan berdampak terhadap (penerbangan) maskapai, tapi kami sudah mitigasi dengan maskapai, baik internasional maupun domestik, ground handling, serta stakeholder lainnya," tuturnya.
"Kami juga telah berkoordinasi dengan Airnav dan Otoritas Bandara untuk mengatur supaya tidak mengganggu operasional dan penumpukan yang parah di Bandara Soekarno-Hatta," jelas M. Holik Muardi. (M28)