Gempa Jepang Sebabkan Sebuah Gedung Terbakar, Enam Orang Tewas Terpanggang

Editor: Ign Prayoga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah gedung di Kota Wajima, Prefektur Ishikawa, Jepang, mengalami kebakaran usai gempa berkekuatan magnitudo 7,6 mengguncang kawasan tersebut, Senin (1/1/2024). Dikabarkan ada enam orang tewas akibat kebakaran ini.

TRIBUNTANGERANG.COM - Gempa berkekuatan magnitudo 7,6 mengguncang Jepang, Senin (1/1/2024).

Gempa tersebut menyebabkan sejumlah bangunan rusak.

Bahkan, gempa memicu kebakaran sebuah gedung di Kota Wijima, Prefektur Ishikawa, Jepang.

Akibat kebakaran ini, dikabarkan ada enam orang yang tewas terkubur di dalam gedung tersebut.

Kendati demikian, petugas pemadam kebakaran setempat masih belum memberikan keterangan resmi terkait adakah korban tewas atau tidak.

Dilansir AFP, petugas masih berusaha melakukan pemadaman api di tengah musim dingin yang tengah melanda Jepang.

"Ada kebakaran besar. Kami tidak dapat segera mengatakan berapa banyak rumah yang terkena dampaknya," ujar seorang petugas pemadam kebakaran.

Berdasarkan laporan kantor berita Jepang, Kyodo News, ada empat mobil pemadaman kebakaran yang dikerahkan.

Namun, mobil hingga alat berat untuk memadamkan kobaran api sulit masuk ke lokasi akibat jalan yang rusak dan puing-puing berjatuhan.

"Departemen kini dibanjiri dengan panggilan telepon dengan banyak laporan mengenai orang-orang yang terluka dan terjebak di dalam gedung-gedung yang runtuh," ujar petugas pemadam kebakaran tersebut.

Listrik Padam, Pasokan Air Terputus

Dilaporkan oleh NHK, ada 36 ribu rumah di Ishikawa dan Toyama mengalami mati listrik.

Data ini bersumber dari penyedia listrik, Hokuriku Electric Power 9505.T.

Kendati demikian, Otoritas Regulasi Nuklir Jepang mengungkapkan tidak adanya kejanggalan yang sudah terkonfirmasi dari pembangkit listrik tenaga nuklir di sepanjang Laut Jepang, termasuk lima reaktor aktif di pembangkit listrik 9503.T Ohi dan Takahama milik Kansai Electric Power di Prefektur Fukui.

Di sisi lain, pabrik Shika milik Hokuriku di Ishikawa yang terletak paling dekat dengan pusat gempa telah menghentikan dua reaktornya sebelum gempa.

Halaman
12