KRL Tertimpa Pohon Tumbang di Tanah Kusir, Perjalanan Jalur Serpong-Rangkasbitung Tertahan 2 Jam

Penulis: Nurmahadi
Editor: Ign Prayoga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kereta Rel Listrik (KRL) relasi Rangkasbitung-Tanah Abang di Perlintasan KA Tanah Kusir, Kebayoran Lama, rusak tertimpa pohon tumbang, pada Jumat (1/2/2024), sekira pukul 18.00 WIB petang.

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Satu rangkaian Kereta Rel Listrik (KRL) rute Rangkasbitung-Tanah Abang mengalami insiden di wilayah Kebayoran Lama, Jaksel, Jumat (1/3/2024) pukul 18.00 WIB.

KRL tersebut tertimpa pohon tumbang di area Tanah Kusir, Kebayoran Lama.

Pohon berukuran besar tersebut menimpa bagian kanan kereta.

Akibatnya beberapa kaca kereta pecah.

Peristiwa pohon tumbang juga menyebabkan KRL terpaksa berhenti.

Alhasil, penumpang yang berada di dalam KRL berhamburan keluar.

"Tiba-tiba (kereta) mati, tiba-tiba pohon tumbang. Ada mobil juga yang kena. Terus kita disuruh tenang. Karena pengap, akhirnya pada turun," ucap seorang penumpang, Syifa di lokasi.

Proses evakuasi pohon itu berlangsung selama dua jam.

KRL yang tertimpa pohon baru bisa melanjutkan perjalanan sekitar pukul 20.20 WIB.

Suasana Stasiun Rawa Buntu, Jumat (1/3/2024) malam (TribunTangerang.com/Ikhwana Mutuah Mico)

Peristiwa KRL tertimpa pohon tumbang menyebabkan gangguan pada seluruh perjalanan relasi Tanah Abang-Rangkasbitung.

Imbas dari kejadian ini penumpang "terjebak" atau tertahan di stasiun kereta api.

Hana, salah seorang penumpang di Stasiun Sudimara, mengaku dirinya tertahan sejak pukul 18.00 WIB.

Hana mendapatkan informasi dari pihak stasiun bahwa KRL belum dapat diberangkatkan karena ada pohon tumbang.

"Berdasarkan informasi dari stasiun kereta belum bisa diberangkatkan karena pohon tumbang di perlintasan Pondok Ranji-Kebayoran," kata Hana, Jumat malam

Hana yang hendak ke Tanah Abang harus menunggu perjalanan hampir 2 jam lamanya.

Halaman
12