TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Seorang penumpang commuter Line (KRL) di Stasiun Manggarai, Minggu (28/4/2024) teperosok ke peron dan gerbong saat hendak masuk ke commuter Line.
Beruntung sang wanita tidak mengalami luka berat. Namun belum diketahi kondisi korban saat ini.
Peristiwa jatuhnya sang ibu ke peron 12 kereta tujuan Jakarta Kota-Bogor dengan rangkaian total 12 gerbong itu terjadi sekitar pukul 11.51 WIB.
Pantauan Kompas.com di lokasi, wanita yang mengenakan pakaian ungu ini hendak masuk ke dalam gerbong seorang diri.
Di saat salah satu kakinya sudah menginjak lantai gerbong, pintu kereta sudah terlihat bergetar tanda akan tertutup.
Baca juga: Sempat Macet karena Over Load, Eskalator di Stasiun Manggarai Kini Siap Layani Penumpang KRL Bogor
Di waktu yang bersamaan, penumpang yang berada di depannya masih mencari tempat untuk berdiri. Hal itu mengakibatkan ia harus kembali mundur.
"Pas mundur itu, bukannya ke peron tapi jatuh ke bawah (celah peron dan kereta)," kata salah satu saksi sekaligus penumpang bernama Malik (51) kepada Kompas.com, Minggu.
Belum mengetahui kondisi yang terjadi, kereta sempat melaju setelah pintu kereta sudah tertutup. Sontak panik, seluruh penumpang yang ada di dalam gerbong dan dekat dengan kaca secara kompak menggedor-gedor kaca jendela dan pintu untuk meminta petugas segera memberhentikan kereta terlebih dahulu.
Baca juga: Simak Update Akses Jalur Penumpang di Stasiun Manggarai
Salah satu petugas keamanan yang melihat langsung beberapa kali menyilangkan kedua tangannya, memberi sinyal kepada masinis untuk segera berhenti.
Kondisi di dalam kereta dan di peron menjadi cukup tegang. Banyak penumpang yang ikut kaget dan lemas karena peristiwa ini. Tak terkecuali sang wanita tersebut yang membutuhkan waktu sekitar 5 menit untuk menenangkan diri sebelum akhirnya dievakuasi petugas.
"Itu ibu-nya termasuk kuat, dia pas jatuh langsung masuk kolong biar aman dari kereta. Makanya, dia sempat diam dulu kan di bawah, wajar pasti syok," ujar Malik. Sekitar pukul 11.57 WIB, akhirnya wanita tersebut selesai dievakuasi oleh petugas dan langsung diangkut menggunakan tandu menuju ruang kesehatan.
Beberapa petugas mengondisikan supaya penumpang kembali kondusif, terutama bagi penumpang yang ada di peron. Tak lama kemudian, sekitar pukul 12.02 WIB, kereta tujuan Bogor ini kembali melaju.
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Kompas.com