Sejak tahun 2017, Francois Letexier menduduki peringkat sebagai wasit.
Kala itu, ia masuk dalam elit UEFA.
Pada tahun 2016, Letexier sudah mulai memimpin Ligue 1.
Sejumlah pertandingan internasional senior pertamanya pada tahun 2018.
Francois Letexier berhasil naik menjadi wasit FIFA.
Ia ditugaskan memimpin sejumlah pertandingan internasional.
Mulai dari UEFA Super Cup, UEFA Champions League, hingga UEFA Europa League.
Tak hanya kali ini saja, Francois Letexier kontroversial sebagai wasit.
Ia memiliki sejumlah rekam jejak saat memimpin pertandingan sepak bola.
Ia bahkan pernah menjadi incaran suporter Nantes usai memimpin laga Marseille vs Nantes.
Pada tanggal 20 Agustus 2022, Letexier menjadi wasit pertandingan Ligue 2 antara Saint-Étienne dan Le Havre.
Di mana ia mengeluarkan empat kartu merah kepada tiga pemain Saint-Etienne; Anthony Briançon, Mathieu Cafaro dan Etienne Green dan anggota staf Saint-Etienne.
Pada 24 Oktober 2022, Letexier menjadi subyek kontroversi selama pertandingan Ligue 1 antara Nice dan Nantes.
Pada menit ke-19, ia tidak memberikan hadiah penalti kepada Nantes saat bola mengenai kedua lengan Mattia Viti.
Baca juga: Guinea Halalkan Segala Cara untuk Kalahkan Timnas Indonesia: Pokoknya Menang!
Menjelang akhir pertandingan, ia memberikan penalti kontroversial kepada Nice ketika bola mengenai lengan Jean-Charles Castelletto.