TRIBUNTANGERANG.COM - Kabinet merah putih Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI GIrban Rakabuming Raka berasal dari beragam latar belakang salah satunya militer.

Bahkan tercatat ada 4 lulusan terbaik TNI yang saat ini duduk di Kabinet Merah Putih yang meraih gelar Adhi Makayasa.

Presiden Prabowo Subianto pun sempat menyatakan bersyukur jika anggota kabinetnya ada yang masuk lulusan terbaik TNI.

Prabowo yang juga dahulunya seorang militer pun merasa sangat bangga karena ada prajurit di kabinetnya yang meraih gelar Adhi Makayasa.

"Di kabinet saya terdiri dari beberapa alumni. Saya bersyukur, saya beruntung, saya mendapat alumni yang terbaik yang masuk kabinet saya," tutur Prabowo beberapa waktu lalu.

Lantas siapa saja 4 lulusan terbaik TNI yang saat ini duduk di Kabinet Merah Putih saat ini.

Berikut sosok 4 nama lulusan terbaik di TNI yakni Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Muhammad Herindra, Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan, Menteri Transmigrasi Iftitah Suryanegara, dan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

1. Muhammad Herindra

Muhammad Herindra merupakan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Budi Gunawan.

Sebelum menjabat Kepala BIN, Herindra adalah Wakil Menteri Pertahanan mendampingi Prabowo sebagai Menteri Pertahanan.

Herindra meraih gelar Adhi Makayasa dari Akademi Militer (Akmil) 1987.

Herindra pernah menjabat sebagai Danjen Kopassus pada periode Juli 2014-September 2016 dan Pangdam III Siliwangi pada September 2016 sampai Oktober 2017.

Sementara, di lingkungan Mabes TNI, Herindra pernah menjabat sebagai Inspektur Jenderal TNI pada Maret 2018 sampai Oktober 2020 dan Kepala Staf Umum TNI pada Oktober 2020 sampai Desember 2020.

Herindra juga memiliki segudang pengalaman tugas di bidang intelijen di antaranya asisten senior intelijen di Kodam I Bukit Barisan, asisten intelijen Danjen Kopassus yang saat itu dijabat Mayjen Pramono Edhie Wibowo, asisten intelijen Kasdam Jaya, hingga direktur penelitian dan pengembangan di Pusat Intelijen Angkatan Darat.

2. Donny Ermawan