TRIBUNTANGERANG.COM - Baru-baru ini pernyataan Haikal Hassan yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) tengah menjadi sorotan publik.
Pasalnya dalam pernyataan itu, Haikal Hassan meminta semua produk yang beredar di pasaran wajib bersertifikasi halal.
Maka dari itu, para pengusaha wajib untuk mengurus sertifikasi halal mulai Oktober 2024. Sebab, kata Haikal Hassan akan memberikan sanksi bagi produk yang tidak memberikan sertifikasi halal.
"Tolong semua produk yang ada yang beredar, yang masuk, yang diperjualbelikan di wilayah Republik Indonesia wajib bersertifikat halal. Itu (amanat) undang-undang. Jadi gimana-gimana, ya musti begitu ya," ujar Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan di kantor BPJPH, Jalan Pinang Ranti, Jakarta, Kamis (24/10/2024).
"Jadi nanti, pelaku-pelaku usaha nih saya bilangin, mulai tanggal 18 Oktober kemarin, kalau seandainya belum juga mau proses, belum juga ada logo dari pada halal ini, halal Indonesia, akan kena sanksi," ucapnya.
"Kalau masih juga, sanksi kedua itu adalah berupa satu, bisa penutupan usaha, bisa penarikan dari peredaran. Itu tolong diperhatikan tuh semua dan tolong disampaikan," tuturnya.
Pernyataan itu pun kini menjadi perhatian publik dan menjadi perbincangan di media sosial.
Bahkan mantan Menteri Menko Polhukam, Mahfud MD pun turut bereaksi atas pernyataan Haikal Hassan yang disampaikan di media massa.
Kritikan keras Mahfud MD ini disampaikan langsung di akun X pribadinya @mohmahfudmd pada Jumat (25/10/2024).
Dalam unggahannya, Mahfud MD mengunggah sebuah video pernyataan Haikal Hassan soal memwajibkan semua produk yang beredar disertai dengan sertifikasi halal.
Hanya saja, Mahfud MD menilai pernyataan Haikal terkait sertifikasi halal dianggap salah, sebab tidak semua produk harus disertifikasi halal.
"Penjelasan Pemerintah ttg sertifikasi ini salah. Masak, semua yg dijualbelikan hrs pakai sertifikasi halal? Bmgn kalau membeli kambing, ayam, laptop, buku dll?. Kalau spt itu, jadinya beragama di negara ini terasa sulit. Tak semua yg haram dimakan itu tak blh diniagakan," tulis Mahfud MD.
Postingan Mahfud MD pun disambut ramai masyarakat.
Beragam tanggapan dituliskan dalam kolom komentar postingannya.
@fadilbapuk: Org ini dikasih jabatan mlh ngaco prof