TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Mengusung tagline Pintu Gerbang Indonesia, keberadaan Bandara Soekarno-Hatta di Kota Tangerang tentu sangat memberikan dampak yang signifikan.

Pasalnya lebih dari 60 juta pergerakan penumpang terjadi dalam satu tahun di bandara terbesar se-Tanah Air tersebut.

Namun demikian keberadaan bandara tersebut tidak dapat dipungkiri juga turut memberikan dampak negatif terhadap masyarakat Kota Tangerang, diantaranya ialah polusi udara.

Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kota Tangerang mengutamakan warga yang tinggal di Kecamatan Benda dan Kecamatan Neglasari yang berbatasan langsung dengan Bandara Soekarno-Hatta dalam hal pemanfaatan dana CSR.

Calon Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan, anggaran CSR yang diterima dari PT Angkasa Pura selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta akan digunakan untuk pembangunan yang bermanfaat bagi warga dan lingkungan di sekitarnya.

Baca juga: Maksimalkan Transformasi Smart City di Kota Tangerang, Sachrudin-Maryono Bakal Perluas Wifi Gratis

"Jadi pembangunan itu harus berbasis lingkungan, berkaitan dengan keberadaan Bandara Soekarno-Hatta, tentunya CSR harus ada kebermanfaatannya bagi masyarakat dan lingkungan setempat," ujar Sachrudin dalam debat ke dua Pilkada, Selasa (12/11/2024) kemarin.

Sachrudin pun menyampaikan contoh pembangunan yang memberi manfaat untuk warga di sekitar Bandara Soekarno-Hatta, diantaranya mendirikan sarana dan pra sarana ruang terbuka publik dan fasilitas olahraga untuk warga sekitar.

Guna mendorong terwujudnya hal tersebut, Sachrudin menjanjikan nantinya akan menggandeng seluruh instansi ataupun stake holder yang ada di kawasan Bandara Soekarno-Hatta dan sekitarnya.

"Oleh karena itu kami akan melakukan kolaborasi kepada pihak terkait dalam mendorong forum CSR diarahkan untuk peningkatan fasilitas olahraga juga ruang terbuka publik atau public space," kata dia.

"Kami akan melakuka koordinasi dengan anak perusahaan di sekitar bandara untuk memberikan CSR kepada masyarakat sekitar, serta lingkungan," sambungnya.

Sementara itu Calon Wakil Wali Kota Tangerang yang akan mendampingi Sachrudin, yakni Maryono Hasan mengaku telah menerapkan hal tersebut saat menjabat sebagai Camat Benda pada Tahun 2009 silam.

Baca juga: Perkuat Kerukunan Beragama, Sachrudin-Maryono Gratiskan Biaya Dirikan Rumah Ibadah di Kota Tangerang

Bahkan kepemimpinannya selama empat tahun di Kecamatan Benda menjadi landasan awal bagi Pemerintah Kota Tangerang dapat mewujudkan diri menjadi pintu gerbang Indonesia. 

"Kebetulan saya pernah menjadi Camat Benda selama 4 tahun dan di sana kita melakukan koordinasi dan komunikasi yang pada akhirnya bisa menjadi pintu gerbang Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta," lanjutnya.

"Sehingga merealisasikan pintu gerbang Indonesia adalah prestasi bagi warga Kecamatan Benda dan Neglasari," ucapnya.

Calon Wakil Wali Kota Tangerang nomor urut tiga tersebut memastikan, akan meningkatkan pelayanan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Bandara Soetta.

Baca juga: Debat Pilkada Kota Tangerang, Sachrudin-Maryono Kompak Paparkan Visi Misi dan 3 Program Unggulan

Dengan pengalaman yang dimilikinya tersebut, ia pun tidak ragu untuk memaksimalkan CSR yang diterima demi kemajuan kesejahteraan masyarakat.

"Untuk itu kami menekan forum CSR kepada seluruh masyarakat di wilayah Benda dan Negalsari merupakan tugas kami dalam kepemimpinan periode selanjutnya," tuturnya.

"Agar CSR tersebut dapat dimanfaatkan seluasa-luasnya bagi warga sekitar demi menjadi lebih maju lagi dalam sisi pembangunan dan kesejahteraan," terang Maryono Hasan. (m28)