TRIBUN TANGERANG.COM- Pelanggan PLN masih dapat membeli token listrik dengan diskon listrik 50 persen sepanjang Februari 2025.
Dengan berakhirnya bulan Februari 2025 maka periode diskon listrik 50 persen berakhir hari ini, Jumat 28 Februari 2025.
Untuk memanfaatkan stimulus ekonomi ini, pelanggan PLN diimbau untuk segera memanfaatkan diskon tersebut sebelum pergantian hari.
Bila merujuk periode pemberian diskon 50 persen, pelanggan PLN masih bisa membeli dengan diskon 50 persen hingga pukul 23.59 WIB.
Lantas apakah sisa token yang dibeli dalam perode diskon masih berlaku di bulan berikutnya?
Token listrik masih berlaku setelah periode diskon
Sisa token listrik diskon yang dibeli oleh pelanggan tidak akan hangus dan dapat digunakan setelah periode diskon berakhir.
Bahkan, nomor token yang belum dimasukkan ke meteran juga tidak hangus dan bisa digunakan di bulan berikutnya.
Asalkan tidak disimpan dalam kurun waktu yang terlalu lama. Dilansir dari Kompas.com (10/2/2025), PLN memastikan, token listrik tidak mempunyai masa aktif, tapi akan kadaluarsa jika tidak digunakan melampaui 50 kali transaksi berikutnya.
Baca juga: Diskon Listrik 50 Persen Berakhir Hari Ini, Sisa Token Masih Berlaku hingga Bulan Berikutnya
Jadi, pastikan token listrik tarif diskon yang Anda beli saat ini bisa disimpan (belum diinput) dan digunakan kapan saja, selama tidak melewati 50 kali transaksi pembelian.
Jika token listrik dipakai sampai dengan transaksi pembelian lain sebanyak 50 kali, maka nomor token yang belum diinput/disimpan tersebut akan kadaluarsa.
PLN juga memastikan bahwa sisa kWh token listrik tarif diskon tidak akan hangus dan masih bisa digunakan setelah Februari 2025, selama tidak terdapat perubahan seperti, daya, nama pelanggan, tarif, data dan lainnya.
Diskon Listrik 50 Persen Tidak Diperpanjang
Pemerintah juga sudah memastikan diskon listrik 50 persen tidak akan diperpanjang.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan bahwa diskon listrik ini tidak diperpanjang.