Liverpool Pensiunkan Nomor Punggung 20 yang Dipakai Diogo Jota untuk Menghormati sang Pemain

Editor: Joseph Wesly
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENSIUNKAN NOMOR 20- Liverpool pensiunkan nomor punggung 20 untuk menghormati Diogo Jota. Diogo Jota diketahui meninggal dalam lakalantas bersama sang adik di Zamora Spanyol ketika Lamborghini yang ditumpanginya dikabarkan terbakar setelah keluar jalur akibat ban pecah. (@diogoj_18)

TRIBUN TANGERANG.COM, LIVERPOOL- Tidak akan ada lagi pemain di Liverpool yang menggunakan nomor punggung 20 yang sebelumnya dipakai Diogo Jota.

Liverpool mengambil keputusan memensiunkan nomor punggung 20 yang identiknya dnegan nomor punggung Jota.

Keputusan itu diambil untuk menghormati Diogo Jota yang tewas akibat lakalantas di Zamora, Spanyol.

Diketahui Jota dan sang adik Andre Silva tewas akibat lakalantas.

Mobil yang mereka tumpangi disebut keluar jalur dan terbakar hebat sehingga menyebabkan keduanya meninggal.

Mobil disebut keluar jalur setelah ban mobil meletus sehingga mengakibatkan kendaraan oleng dan keluar jalur.

Belum diketahui jenis kendaraan yang dipakai Jota saat lakalantas itu.

Namun berdasarkan kabar yang beredar dia menumpagi Lamborghini Huracan.

Keputusan tersebut diumumkan Liverpool melalui situs resmi mereka.

Baca juga: Belum 24 Jam Unggah Video Pernikahan, Penyerang Liverpool Diogo Jota Meninggal Lakalantas

Artinya, tak akan ada pemain Liverpool yang akan memakai nomor punggung 20 lagi di masa mendatang.

"Pencapaian terakhirnya di dunia sepak bola menobatkan Jota sebagai juara Liga Inggris dan UEFA Nations League," buka Liverpool dalam pengumumannya.

"Nomor 20 akan dipensiunkan sebagai kontribusi dan bagian Jota membantu Liverpool menjuarai Liga Inggris ke-20 kalinya di musim 2024/2025 dengan gaya khasnya dan gol penentu di depan Kop untuk mengunci kemenangan di derby Merseyside April lalu dengan gol terakhir bagi klub," lanjut The Reds.

Diogo Jota kala itu berujar, menjuarai Liga Inggris adalah mimpi yang lama ia kejar.

Ia sangat puas bisa mendapatkannya bersama Liverpool.

Dirinya juga mengakhiri rasa penasaran untuk menjadi juara di liga terbaik di dunia.

Halaman
12