"Yang dipersoalkan orang sekarang hanya satu, ijazah. Sekali lagi, saya tidak mengatakan Pak Jokowi palsu ijazahnya. Saya mengatakan, kenapa tidak mempersempit ruang gerak penafsiran dan menghentikan kecambah fitnah? Caranya, ambil itu ijazah, perlihatkan ke publik," katanya.
Hamid Awaluddin menyarankan jika kasus ini ingin selesai, maka Jokowi harus memperlihatkan ijazah aslinya kepada publik.
"Nah kalo pak Jokowi merasa ini direndahkan ya minta saja lawyer, bisa pakai utusan, panggil Roy Suryo cs, tunjukin saja ke mereka, apa susahnya itu. Jadi ini kasus tergantung pak Jokowi, mau berpolemik terus atau berhenti sekarang," ujarnya.
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News