Bocah di Cisoka Tangerang Diserang Monyet Liar, Alami Luka di Kaki hingga 17 Jahitan
Ketika anak saya mau turun melihat ada monyet di atas, dia dicengkram sama monyet.
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
Laporan Reporter Tribuntangerang.com, Nurmahadi
TRIBUNTANGERANG.COM, CISOKA- Keberadaan seekor monyet liar berjenis ekor panjang membuat resah warga Desa Cempaka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
Tak hanya membuat resah, monyet liar itu juga menyerang seorang bocah bernama Yobel (9), hingga alami luka pada bagian kakinya.
Ibu korban, Junita menjelaskan peristiwa itu menimpa anaknya pada Jumat (19/9/2025) lalu.
Berdasarkan informasi yang Junita terima, peristiwa itu bermula ketika Yobel tengah bermain bersama teman-temannya usai sepulang sekolah.
Yobel dan teman-temannya kemudian bermain di sebuah pohon jambu yang letaknya tak jauh dari rumahnya.
Saat hendak turun dari pohon tersebut, tiba-tiba monyet liar itu menghampiri korban kemudian menyerangnya.
"Ketika anak saya mau turun melihat ada monyet di atas, dia dicengkram sama monyet. Dia (korban) sudah di jalanan pun monyetnya ngejar," katanya saat diwawancarai di kediamannya, Jumat (26/9/2025).
Setelah dicakar monyet liar, korban mengalami luka di bagian kaki hingga berdarah.
Junita yang tengah bekerja di Kawasan Karawaci pun bergegas pulang dan langsung membawa sang anak ke RSUD Balaraja untuk penanganan lebih lanjut. Atas kejadian itu dua kaki Yobel alami luka serius hingga 17 jahitan.
"Kalau jahitan berdasarkan dokter di RSUD Balaraja, itu mengatakan 17 jahitan," kata Junita.
Menurut Junita, terdapat tiga monyet liar yang biasa berkeliaran di sekitar rumahnya. Keberadaan monyet itu juga telah diketahui warga sejak enam bulan belakang ini.
"Tapi begitu anak saya kejadian, malam itu juga saya lapor ke Damkar. Ternyata usut punya usut monyet tersebut sudah enam bulan di sini," jelasnya.
Di samping itu Petugas Damkar Pos Cisoka, Fazri menjelaskan monyet liar yang menyerang bocah telah berhasil dievakuasi.
Monyet itu dievakuasi usai petugas Damkar membuat jebakan berjenis kandang yang ditutupi dedaunan serta diisi buah-buahan.
"Jadi kami memakai kandang dengan cara ditutupi dengan daun dan di dalamnya itu ditaruh buah-buahan dengan cara kita ikat tali, ketika monyet itu masuk, kita tarik talinya," ungkap Fazri.
Fazri menuturkan terdapat tiga monyet yang kerap berkeliaran di pemukiman warga.
Sementara monyet yang menyerang bocah disinyalir merupakan peliharaan lantaran memiliki ikat pinggang.
"Terkait keberadaan monyet itu ada tiga jenisnya, jantan dan betina dan satu lagi anaknya masih kecil. Yang satu liar dan yang satu lagi monyet peliharaan kemungkinan karena ada ikat pinggangnya," paparnya. (m41)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Rayakan HUT ke-14 RSUD Balaraja, Bupati Tangerang Minta Peningkatan Layanan Kesehatan |
![]() |
---|
RSUD Balaraja Berikan Layanan Nonstop, Tetap Buka 24 Jam Selama Libur Lebaran dan Cuti Bersama |
![]() |
---|
Seorang Pemancing Tewas Tenggelam di Perumahan Elite, Kini Jenazah Dibawa ke RSUD Balaraja |
![]() |
---|
Seorang Santri Tewas Diduga Dianiaya Temannya, Polsek Cisoka Terima Laporan dari RSUD Balaraja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.