Berita Viral

VIRAL Sekelompok Pria Datangi Ruko yang Jadi Tempat Ibadah Jemaat GBI Gerendeng Pulo Tangerang

beredar di sosial media menampilkan sekelompok orang berkumpul di rumah toko (ruko) yang menjadi tempat ibadah jemaat Gereja.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
istimewa/tangkapan layar/Medsos
Sebuah video beredar di sosial media menampilkan sekelompok orang berkumpul di rumah toko (ruko) yang menjadi tempat ibadah jemaat Gereja Bethel Indonesia atau GBI di Jalan Otista, Gerendeng, Karawaci, Kota Tangerang, Banten 

Laporan Wartawan,TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Sebuah video beredar di sosial media menampilkan sekelompok orang berkumpul di rumah toko (ruko) yang menjadi tempat ibadah jemaat Gereja Bethel Indonesia atau GBI di Jalan Otista, Gerendeng, Karawaci, Kota Tangerang, Banten.

Video berdurasi 2 menit 58 detik itu menyebutkan sebanyak 20 pria melarang pengurus GBI Gerendeng Pulo menggelar ibadah, Minggu (21/9/2025) pagi.

Mereka terlihat beradu argumen tentang perizinan penyelanggaraan ibadah dengan membawa map berwarna hijau berisi sejumlah kertas yang terlihat berisi tulisan tangan.

Sejumlah personel kepolisian terlihat berada di antara kerumunan warga menyimak setiap pendapat yang disampaikan satu sama lain.
 
"Ternyata mereka dimintain KTP untuk sembako, bukan untuk izin (gereja) ini," ujar salah seorang peria memakai pakaian warna abu-abu dengan kacamata di sela antar kancing bajunya.

Kemudian seorang pria berpakaian warna biru dengan kerah bergaris putih merah menimpali permintaan warga yang datang sambil merekam kejadian menggunakan telepon seluler atau ponsel.

"Seperti yang disampaikan kepolisian, biarkan mereka hari ini kebaktian, kami akan mendesak pihak gereja supaya sesegera mingkin memenuhi persyaratan yang dibutuhkan," kata pria tersebut.

Berjalannya video itu juga muncul kalimat yang menyebut negara harus menjamin kemanan dan kenyamanan warganya dalam menjalani ibadah sesuai keyakinannya masing-masing.

"Hak konstitusional para jemaat GBI Gerendeng untuk menjalankan agama sesuai keyakinannya harus dijamin negara," tulis pemilik video tersebut.

Namun demikian belum diketahui permasalahan awal perdebatan kelompok warga yang menyambangi lokasi ibadah jemaat GBI Gerendeng Pulo pada salah satu ruko yang berjejer tersebut.

Tim TribunTangerang.com mencoba mengkonfirmasi kepada Polres Metro Tangerang Kota. Namun hingga berita ini dibuat Kasie Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Prapto Lasono belum memberi keterangan. (m28)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved