BNN Kota Tangerang Gandeng Disdik dan Kemenag Integrasikan Kurikulum Anti Narkoba di Sekolah
Kombes Pol Vivick Tjangkung mengatakan, perjanjian dan komitmen bersama itu diikuti sebanyak 620 kepala sekolah jenjang PAUD, TK, SD serta SMP.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang menggelar penandatanganan perjanjian kerjasama integrasi kurikulum anti narkoba dengan menggandeng dinas pendidikan dan Kementerian Agama.
Kepala BNN Kota Tangerang, Kombes Pol Vivick Tjangkung mengatakan, perjanjian dan komitmen bersama itu diikuti sebanyak 620 kepala sekolah jenjang PAUD, TK, SD serta SMP.
"Target kami kerjasama dan komitmen anti narkotika di dunia pendidikan diikuti 2.000 sekolah dengan bantuan Dinas Pendidikan dan Kemenag Kota Tangerang," ujar Vivick saat diwawancarai TribunTangerang.com, Senin (27/10/2025).
Digelarnya sosialisasi bahaya narkotika di lingkup sekolah, lanjut dia, didasari atas tingginya penyalahgunaan narkoba yang melanda generasi muda di Tanah Air.
Oleh karena itu pendekatan berbasis komunitas, peningkatan literasi narkoba di kalangan pelajar, serta optimalisasi media sosial dinilai menjadi alat kampanye efektif kepada masyarakat.
"Preferensi penyalahgunaan narkoba kaum muda di Indonesia mencapai angka 323.000, maka dari itu kami berharap sekolah bisa menjadi pintu masuk untuk seluruh kaum muda bergerak aktif dan melakukan kegiatan positif tanpa narkoba," ungkapnya.
Baca juga: Posko Anti Narkoba Akan Dibangun di Kampung Narkoba Boncos Agar Pengedar dan Bandar Takut
Kegiatan yang diikuti secara daring oleh ratusan kepala sekolah itu dibuka langsung Kepala BNN RI Suyudi Ario Seto, serta ditandatangani langsung Wali Kota Tangerang Sachrudin dan Kepala Dinas Pendidikan Jamaludin.
Kendati demikian nota kesepahaman ditandatangani langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Jamaludin dan perwakilan Kemenag Kota Tangerang di Kawasan Panunggangan Barat, Cibodas, Kota Tangerang, Banten.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan koordinasi antar stakeholder semakin kuat, dan masyarakat semakin sadar serta aktif berperan dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba.
Vivick menegaskan, pihaknya siap untuk memberantas peredaran narkoba di Kota Tangerang serta menyusun strategi efektif dalam upaya pencegahan awal dengan menyasar anak-anak usia dini.
"Kami bersama-sama bergandeng tangan menjaga komitmen kuat menggaungkan seluruh masyarakat khususnya dunia pendidikan untuk bergerak aktif memberi penyuluhan akan bahaya narkotika," ucapnya.
"Harapan besar dari kami BNN Kota Tangerang bisa melaksanakan program ini secara merata di pendidikan PAUD hingga SMP bahkan dalam materi pembelajaran," jelasnya. (m28)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
| Kota Tangerang Bakal Terapkan Ijazah Elektronik Mulai Tahun Ajaran 2024/2025 |
|
|---|
| Ahmad Zuhdi, Anak 13 Tahun yang Minta Sekolah ke Gibran Kini Dapat Fasilitas Pendidikan Gratis |
|
|---|
| Viral Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Diduga Lakukan Politik Uang Jelang Pilkada 2024 |
|
|---|
| Pemkot Tangsel Buka Posko Pengaduan Jika Kesulitan Melakukan Pendaftaran PPDB |
|
|---|
| SEMMI Respon Pernyataan Kadisdik Kota Tangerang soal Dugaan Pungli di SDN Daan Mogot |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.