Hadirkan 8 Unit Mobil Baru Pemadam Kebakaran, Sachrudin Coba Langsung Armada Firedome

Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Pemerintah Kota Tangerang menambah delapan unit armada Pemadam Kebakaran atau Damkar tipe firedome untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Wali Kota Tangerang, Sachrudin mengatakan, mobil pemadam kebakaran itu disalurkan untuk empat Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang tersebar di Kecamatan Cibodas, Periuk, Pinang, serta Batu Ceper.

"Dari delapan armada yang kami hadirkan terdapat 4 unit berkapasitas 4.000 liter air yang diberikan ke sejumlah UPT yang mana masing-masing satu armada," ujar Sachrudin kepada awak media, Selasa (4/10/2025).

Sebelum diserahkan kepada BPBD Kota Tangerang, Sachrudin menyempatkan diri untuk mencoba salah satu armada yaitu mobil tangki yang mampu menampung 10.000 liter air.

Dengan didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Mahdiar, orang nomor satu di Kota Tangerang itu menjajal mobilitas kendaraan tempur untuk memadamkan si jago merah.

Sejumlah fitur yang ada di dalam mobil sempat diperiksa terlebih dahulu kegunaannya, lalu selang yang akan mengalirkan air serta persneling dan alat kemudinya.

"Sudah beda ya penggunaan fitur ini sama mobil pada umumnya, soalnya persneling untuk gigi mundur arahnya ke depan, sama sirine sudah otomatis ketika mesin menyala," ungkap Sachrudin di dalam mobil.

Armada tempur berwarna merah dengan garis kuning dan putih itu dicobanya untuk beroperasi dengan berjalan sekira 100 meter secara bolak-balik.

Beberapa pegawai Pemkot Tangerang juga disapa sembari mengajak agar ikut serta merasakan ketangguhan armada tersebut.

"Ayo ikut di belakang yang mau coba ngerasain naik mobil damkar baru," ucapnya sambil tersenyum kecil.

Sachrudin menegaskan, penambahan unit damkar itu menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Tangerang dalam meningkatkan kapasitas penanggulangan kebakaran sekaligus memperkuat sistem mitigasi bencana di wilayahnya.

Penambahan armada yang telah dianggarkan sejak Tahun 2024 lalu itu menuai respon positif lantaran dinilai lebih gesit, kapabel dan terintegrasi sehingga mudah digunakan saat kondisi darurat. 

"Respons cepat itu sangat penting, karena kita tidak pernah tahu kapan musibah atau keadaan darurat akan terjadi, dengan penambahan unit mobil Damkar ini kami ingin memperkuat kemampuan tanggap darurat agar lebih cepat, tepat dan sigap," paparnya.

Pemimpin yang berasal dari Partai Golkar itu mengajak seluruh pihak memperkuat sinergi dalam membangun budaya tangguh bencana di Kota Tangerang.