Gudang Styrofoam dan 2 Motor di Kota Tangsel Hangus Dilalap Si Jago Merah, Kerugian Rp 150 Juta

Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Kebakaran melanda sebuah gudang styrofoam di Jalan Setiabudi, Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Senin (20/10/2025) sore.

Analis Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan, Cecep Iswadi mengatakan, peristiwa terjadi sekira pukul 14.45 WIB.

"Objek kebakaran ialah gudang styrofoam yang dikelilingi rumah warga dan banyak barang-barang yang gampang terbakar," ujar Cecep saat diwawancarai awak media.

Kemudian ia menerangkan, penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik yang bersumber dari sebuah aliran kabel di dalam bangunan gudang.

Pasalnya saat itu percikan api dari sebuah kabel yang ada di dalam bangunan seluas 150 meter persegi lalu mengenai tumpukan barang yang mudah terbakar sehingga api langsung meluas dan membesar.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun dua unit kendaraan sepeda motor turut hangus terbakar akibat percikan si jago merah yang membara.

"Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik dan saat ini masih dilakukan proses pendinginan serta dua motor yang meledug milik pekerja gudang," ungkapnya.

Sebanyak 11 unit armada pemadam pun dikerahkan untuk mengatasi api yang menghanguskan gudang styrofoam tersebut dan tidak membutuhkan waktu hingga satu jam lamanya.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangsel dibantu unit Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang untuk menjinakan amukan si jago merah.

Menurut dia, lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang berada di tengah-tengah pemukiman padat penduduk menjadi salah satu alasan petugas memadamkan api.

"Alhamdulillah proses pemadaman berjalan lancar meskipun sempat terkendala banyak warga yang nonton sehingga agak sulit buat petugas kita masuk ke dalam," terangnya.

"Proses pemadaman api kurang lebih 40 menit dibantu dengan Damkar Kota Tangerang, karena ini perbatasan antara dengan Kota Tangerang Selatan, kami sendiri menurunkan enam unit armada dan 2 unit tambahan," terangnya.

Saat ini petugas masih melakukan pendataan kepada warga sekitar yang menyaksikan peristiwa awal kebakaran guna mengetahui penyebab utama.

"Estimasi kerugian sebesar Rp 150 juta dari gudang styrofoam, dekorasi dan benda lainnya yang memang mudah terbakar," jelasnya. (m28)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News