Virus Corona

BOR di Tinggal 9 Persen, Kota Tangerang Masuk Wilayah PPKM Level 2

Angka keterisian pasien di rumah sakit di Kota Tangerang tinggal 9 persen. Penurunan angka ini disebabkan karena warga sudah vaksinasi Covid-19.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Intan UngalingDian
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah saat memantau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 jemput bola di RW 12, Sukasari, Kota Tangerang, Senin (6/9/2021). 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupation rate (BOR) pasien Covid-19 di rumah sakit  Kota Tangerang di angka 9 persen.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, hal tersebut terjadi karena masyarakat Tangerang sudah banyak yang vaksinasi Covid-19, baik tahap pertama dan kedua.

Angka keterisian tingkat hunian rumah sakit terus menurun itu membuat Kota Tangerang berada pada barisan wilayah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 2.

"Menurut penilaian dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), berdasarkan indikatornya, alhamdulillah Tangerang masuk level 2," ujar Arief R Wismansyah.

Dia mengatakannya saat memantau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 jemput bola, di RW 12, Sukasari, Tangerang, Senin (6/9/2021).

Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 6 September 2021: Dosis Pertama 67.155.353, Suntikan Kedua 38.472.091

Baca juga: Kebut Herd Immunity, Mulai Hari Ini Vaksinasi Covid-19 Jemput Bola Tingkat RW di Kota Tangerang

Oleh karena itu, kata Arief, Pemkot Tangerang akan terus bekerja sama dengan seluruh stakeholder agar pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dapat berjalan optimal.

Menurut Arief, saat ini lebih dari 800.000 warga Kota Tangerang telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

Sedangkan untuk vaksinasi Covid-19 tahap kedua sudah mencakup sekitar 500.000 warga Kota Tangerang.

Pada Oktober hingga November mendatang, Arief menargetkan, seluruh warga Tangerang telah melaksanakan vaksinasi Covid-19.

"Sekarang ini sudah mulai terbentuk herd immunity di masyarakat nih," kata Arief.

"Mudah-mudahan beberapa bulan lagi semuanya warga Tangerang, sudah divaksin," katanya lagi.

Arief menilai, mau tidak mau masyarakat harus sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Kini Giliran Gamer dan Pelajar Mendapatkan Vaksinasi, Bupati Tangerang Pun Meninjau Langsung

Baca juga: Bulan Vaksinasi, Pemkot Tangerang Siapkan 30.000 Dosis Vaksin Covid-19 per Hari

Vaksinasi Covid-19 terus dilakukan agar kegiatan sosial ekonomi di masyarakat dapat kembali pulih.

"Kalau ini lebih maksimal lagi, mudah-mudahan kedepannya kelonggaran-kelonggaran aktivitas sosial di masyarakat bisa kita lakukan," ujarnya.

Meski demikian, Arief meminta kepada seluruh masyarakat agar jangan lengah.

Selain itu, dia juga mengimbau agar warga Kota Tangerang tetap waspada, dan selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) di setiap kegiatan.

"Tapi tetap kita disiplin melaksanakan prokes, jangan lupa pakai masker, jangan abai, jangan lengah, karena saat ini pandemi Covid-19 masih ada."

"Mudah-mudahan kegiatan vaksinasi ini, dapat menciptakan herd immuntiy atau kekebalan komunal bagi masyarakat Kota Tangerang," kata Aried R Wismansyah.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved