Kebakaran
Kebakaran Lapas Tangerang, Mantan Wamen Menkumham : Sudah Tak Layak dari Sisi Keamanan
Hamid Awaluddin, mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM yang dihubungi, Rabu mengatakan kasus over kapasitas di sebuah lapas menjadi masalah umum
Penulis: Dian Anditya Mutiara | Editor: Dian Anditya Mutiara
Jika ditanya mengapa tidak membangun banyak lapas, menurut Hamid, tidak semudah itu.
"Bangun lapas itu tidak boleh sembarangan tanahnya, apalagi dibangun di atas rawa, akan memudahkan napi menggalinya. Lalu lapas tak boleh dekat dengan pemukiman. Belum lagi kepentok anggaran," ujarnya.
Memang sebaiknya Lapas yang ada harus dilakukan peremajaan, supaya terhindar dari kebakaran dan sebagainya.
Kronologi
Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti menerangkan, kebakaran terjadi pada area Blok C2, Lapas Kelas I Tangerang.
Pada Blok C2 tersebut, terdapat 9 kamar beserta Aula.
Menurutnya, kebakaran diakibatkan oleh hubungan arus pendek atau korsleting listrik pada pukul 01.45 WIB, dan baru berhasil padam sekitar pukul 03.00 WIB.
"Lapas ini ada 7 blok, dimana per blok itu ada 9 kamar, dan yang terbakar ini adalah blok C2, disitu terdapat aula dan 9 kamar," ujar Rika Aprianti dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (8/9/2021).
Baca juga: Korban Kebakaran Lapas Klas I Tangerang 41 Meninggal, 31 Luka Ringan, 8 Luka Berat
"Kalau blok lain itu jauh, karena masing-masing blok itu jauh, jadi di blok inilah terjadi, yang diduga berawal dari hubungan arus pendek," sambungnya.
Kemudian Rika juga mengatakan, kejadian naas tersebut, memakan korban tewas sebanyak 41 orang, korban luka berat 8 orang dan luka ringan 72 orang.
"Segera kita lakukan perawatan di Rumah Sakit Sitanala dan RSUD Kabupaten Tangerang, korban yang meninggal juga demikian," kata Rika.
Melalui pantauan TribunTangerang.com, saat ini situasi di depan pintu masuk Lapas Kelas I Tangerang, masih dijaga ketat oleh pihak kepolisian bersenjata.
Menurut keterangan Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti kapasitas Lapas Kelas 1 Tangerang terutama pada blok C2 yang menjadi lokasi kebakaran over kapasitas untuk para napi narkoba.
"Blok C ini adalah hunian warga hunian kasus narkoba, ada sebanyak 122 napi dengan 19 kamar sel," ujar Rika yang dihubungi Kompas TV.
Sementara penjagaan Lapas Kelas 1 Tangerang hanya 15 orang per regu.