PTM Sekolah
Satgas Covid19 Kabupaten Tangerang Ungkap Selama PTM Sekolah Nihil Kasus Positif
Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang pun mengungkap sebaran virus corona selama PTM itu berlangsung.
Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Dian Anditya Mutiara
Kegiatan Pelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah berjalan selama dua hari di tingkat sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah pertama (SMP).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tangsel Taryono mengatakan, Dinas Dikbud Kota Tangsel melakukan kerjasama dengan puskesmas setempat saat kegiatan PTM.
Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi pelajar jatuh sakit saat masih terjadi penularan dan penyebaran infeksi Covid-19.
"Kita akses puskesmas setempat untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan selama PTM berlangsung," kata Taryono kepada Tribuntangerang.com saat dikonfirmasi, Selasa (7/9/2021).
Baca juga: SMAN 14 Kota Tangerang Gelar Uji Coba PTM di Sekolah saat Belum Semua Siswa Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Benyamin Davnie: Kartu Vaksinasi Covid-19 Tak Jadi Syarat Bagi Pelajar PTM di Sekolah
Selain kerjasama dengan puskesmas, kata Taryono, pihaknya juga telah menyiapkan Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 tingkat sekolah guna mengantisipasi penularan Covid-19.
Menurutnya, Satgas Covid-19 tingkat sekolah itu akan meakukan tahapan evakuasi dan screening jika didapati pelajar yang sakit.
"Kalau ada anak yang suhu tubuhnya tinggi itu masuk ke ruangan transit sekolah, kemudian diperiksa kembali."
"Misalnya suhu tubuh masih tinggi maka komunikasi dengan Puskesmas terdekat dan orang tuanya," ujarnya.
SMP yang telah memenuhi persyaratan mengikuti PTM yakni168 SMP dari 205 SMP di Kota Tangerang Selatan
Penulis : Andika Panduwanita/Rizki Amana