Kabupaten Tangerang
Ini Sosok Fariz, Mahasiswa yang Dibanting Polisi hingga Pingsan Saat Demo, Kuliah di UIN Serang
Fariz merupakan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin, yang berlokasi di Serang, Banten, jurusan Hukum Tata Negara.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Mohamad Yusuf
TRIBUNTANGERANG.COM, TIGARAKSA - Kericuhan terjadi antara aparat kepolisian dengan mahasiswa yang menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Bupati Tangerang.
Dalam aksi demonstrasi tersebut, terdapat sebuah video yang viral di media sosial, yang menunjukan tindakan seorang oknum kepolisian yang membanting salah seorang mahasiswa peserta demo.
Dari berbagai informasi yang dihimpun Wartakotalive.com, mahasiswa tersebut bernama M. Fariz Amrullah (21).
Baca juga: Melihat Efek Samping, Respons Antibodi, dan Efikasi Vaksin Zifivax yang telah Mendapatkan Izin BPOM
Baca juga: TAK LAGI REPOT! Begini Cara Cetak KK, Akta Kelahiran, dan Kependudukan Secara Mandiri
Fariz merupakan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin, yang berlokasi di Serang, Banten, jurusan Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah.
Namun, saat mengikuti aksi unjuk rasa tersebut, Fariz tergabung dalam kelompok Himpunan Mahasiswa Tangerang (Himata) Banten Raya.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro, membenarkan tindak pengamanan kekerasan tersebut dialami oleh Fariz.
"Korban atas nama MFA muncul, saat salah seorang memprovokasi mahasiswa lainnya ketika aksi demo berlangsung, dan terjadilah kericuhan," ujar Wahyu Sri Bintoro saat menggelar konfrensi pers di Polresta Tangerang, Rabu(13/10/2021) malam.
Meski demikian, Wahyu menjelaskan saat ini Fariz telah dibawa ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Harapan Mulia, Kabupaten Tangerang.
Dari hasil pemeriksaan awal, lanjut Wahyu, fisik Fariz dalam kondisi baik, serta telah diberikan obat-obatan dan juga vitamin, dari dokter yang memeriksa Fariz.
"Kami telah memeriksa kesehatan yang bersangkutan, bahwa korban telah diperiksa ke RSIA Harapan Mulia. Dan kami juga bertemu dengan dokter yang bertanggung jawab menangani pasien," katanya.
"Kesimpulan awal, bahwa pemeriksaan fisik yang bersangkutan dalam kondisi baik, dengan suhu 36,5 drajat, dan sudah diberikan obat-obatan, termasuk vitamin," jelas Wahyu.
Selain itu, Wahyu juga menambahkan, bahwa Fariz telah menjalani pemeriksaan rontgen thorax terhadap tubuhnya.
Untuk hasil lengkap pemeriksaan rontgen thorax, disebutkan Wahyu hasilnya akan dikeluarkan pihak rumah sakit, esok hari.
"Korban juga sudah dilakukan pengecekan rontgen thorax terhadap tubuh yang bersangkutan, dan untuk hasil lengkap, besok akan diambil," ungkapnya.
Selama proses pemeriksaan kesehatan terhadap Fariz di RSIA Harapan Mulia, Fariz didampingi oleh beberapa rekan sesama mahasiswa, yang termasuk dalam kelompok Himata.