Vaksinasi Covid19
Tahun Depan Pemerintah Berencana Suntik Vaksin Booster untuk Lansia
Booster untuk dua kelompok tersebut diberikan jika cakupan vaksinasi di Indonesia dosis lengkap, sudah lebih dari 70 persen.
"Kemudian memberikan suntikan ketiga yang dimulai dari para lanjut usia," imbuh mantan direktur WHO Asia Tenggara ini.
Pada pertemuan itu, SAGE juga melakukan analisa vaksin Covaxin yang diproduksi perusahaan India, Bharat Biotech.
SAGE juga merekomendasikan penderita gangguan imunologis atau immunocompromised sedang dan berat, ditawarkan suntikan tambahan atau booster dengan vaksin-vaksin yang sudah mendapat Emergency use of Listing (EUL) dari WHO.
Baca juga: Gugat Wiranto Rp 1,1 Triliun Atas Pembentukan Pam Swakarsa, Kivlan Zen Kalah Lagi di PT DKI
"Hal ini karena mereka tidak mendapat respons adekuat sesudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 selama ini."
"Dan akibatnya mereka jadi berisiko tinggi untuk dapat Covid-19 yang berat," jelas Tjandra.
Update Vaksinasi
Jumlah pasien Virus Corona (Covid-19) di Indonesia bertambah 915 orang, per Jumat (15/10/2021).
Sehingga, hari ini total ada 4.233.014 kasus positif. Hal itu seperti dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id.
Sementara, jumlah pasien sembuh bertambah 1.408 orang, sehingga total pasien sembuh ada 4.070.807 orang.
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 15 Oktober 2021: Suntikan Pertama 105.464.686, Dosis Kedua 61.397.055
Sedangkan pasien yang meninggal bertambah 41 orang, sehingga total ada 142.889 pasien Covid-19 yang meninggal.
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 13 Oktober 2021, dikutip TribunTangerang dari laman Covid19.go.id:
DKI JAKARTA
Jumlah Kasus: 859.623 (20.3%)
JAWA BARAT
Jumlah Kasus: 704.105 (16.6%)