Update Perkembangan Data Kasus dan Vaksinasi Covid-19 di Jakarta Per 30 Oktober 2021

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Perkembangan kasus Covid-19 di Jakarta masih fluktuatif, namun vaksinasi Covid-19 terus meningkat.

Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi Covid-19. Seiring dengan menerapkan 3T, vaksinasi Covid-19 juga digalakkan pada sejumlah kelompok prioritas.

Baca juga: Deddy Corbuzier tak Panik Kerap Disomasi, Bahkan Senang Bila Dilaporkan ke Polisi, Kok Begitu?

Kendati demikian, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Mengingat, vaksinasi Covid-19 saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus Covid-19 jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian.

Hal ini terlihat dari kasus positif yang masih fluktuatif dan kini mengalami kenaikan.

Butuh kerja bersama untuk memutus rantai penularan ini.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia menjelaskan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 26.424 spesimen.

Baca juga: Ahmed Zaki Iskandar Sebut Generasi Muda Berpotensi Jadi Agen Perubahan

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 24.574 orang dites PCR per 30 Oktober 2021 untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 96 positif dan 24.478 negatif.

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen per 30 Oktober ini sebanyak 19.345 orang dites, dengan hasil sembilan positif dan 19.336 negatif.

Kemudian, kata Dwi, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.

"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 164.687 orang dites PCR,” katanya.

“Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 646.278 per sejuta penduduk," imbuh Dwi, Minggu (31/10/21).

Baca juga: Ariza Sebut LPBI PWNU DKI Jakarta Jadi Mitra Strategis Dalam Penanganan Kebencanaan di Ibu Kota

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 48 kasus, sehingga jumlah kasus aktif per 30 Oktober ini sebanyak 924 (orang yang masih dirawat/ isolasi).

Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 861.427 kasus. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 846.942 dengan tingkat kesembuhan 98,3 persen, dan total 13.561 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen.