PPKM

Hadapi Libur Nataru, ASTRA Infra Kerahkan 1.000 Personel Petugas Khusus untuk Layani Pengguna Tol

ASTRA Infra berbagi informasi kesiapan layanan Nataru Setuju (Selamat Sampai Tujuan) di tengah kebijakan pemerintah mencegah penyebaran Covid-19.

Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Mohamad Yusuf
TRIBUNTANGERANG/ANDIKA PANDUWINATA
ASTRA Infra, kelompok usaha ASTRA yang telah berkontribusi di infrastruktur jalan tol sepanjang 357,5 km, menunjukkan komitmen dan kesiapan untuk memberikan pelayanan terbaik selama momen Natal dan Tahun Baru 2022 kepada pengguna jalan tol. 

Sedangkan untuk layanan keamanan dan kenyamanan telah disiapkan total 34 armada PJR, 47 armada derek, 9 kendaraan rescue dan 18 ambulans.

Bagi pengguna jalan tol yang memerlukan informasi maupun bantuan saat di jalan tol, ASTRA Infra juga memastikan bahwa petugas call center selalu siaga 24 jam.

Memperhatikan kesehatan dan keselamatan dari paparan Covid-19, ASTRA Infra memastikan penerapan protokol pencegahan dan penanganan Covid-19 yang ketat termasuk Satgas Nataru yang telah mendapatkan vaksin Covid-19. Fasilitas mitigasi Covid-19 di Rest Area dipastikan tersedia. 

"Setiap pengunjung akan dilakukan pengecekan suhu tubuh serta diwajibkan mengakses aplikasi Peduli Lindungi sebagai upaya tracking Covid-19. Imbauan untuk menjalankan protokol kesehatan 5M juga terus disosialisasikan," ungkapnya.

Sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 melalui kontak fisik pada layanan transaksi, ASTRA Infra mengoptimalkan dan menambah Gerbang Tol Otomatis (GTO) dan Mobile Reader.

Inovasi digital struk juga tersedia bagi penggunan jalan tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan dan Jombang-Mojokerto. ASTRA Infra bekerjasama dengan pemangku kepentingan yang terkait penerapan kebijakan pemerintah saat Nataru di jalan tol.

"ASTRA Infra senantiasa mengimbau kepada pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang telah terpasang," tutur Kris.

Batas kecepatan maksimal di dalam tol 100 km/jam dan batas kecepatan minimum 60 km/jam.

"Kami juga mengimbau pengguna jalan untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama saat kondisi hujan dengan batas kecepatan maksimal 70 km/jam. Periksa kendaraan sebelum digunakan, jaga tubuh tetap fit dan tidak dalam keadaan mengantuk atau lelah ketika berkendara," paparnya.

"Beristirahat di Rest Area saat merasa lelah atau mengantuk. Selalu aman berkendara agar tercipta kondisi lalu lintas yang lancar, aman dan nyaman," sambung Kris. (dik)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved