Wanita 90 Tahun Tewas Dibelit Ular Piton di Tepi Sungai

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG -- Seorang wanita berusia 90 tahun, Hj Indo Batari, tewas dililit ular piton saat hendak ke jamban di pinggir sungai.

Peristiwa ini terjadi di Kelurahan Sabak Ilir, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, Selasa (8/2/2022) sekitar pukul 05.00 WIB.

Zainal, warga setempat mengatakan, korban ditemukan oleh anaknya, Muhammad Hamzah alias Cacok sekitar pukul 05.30 WIB pagi.

Cacok curiga karena ibunya tak kunjung kembali dari jamban.

Saat memeriksa jamban di tepi sungai, Cacok melihat ibunya dililit ular piton.

Cacok berupaya memberikan pertolongan. Namun karena kuatnya lilitan ular, Cacok tidak mampu menarik tubuh korban. Dia lalu minta tolong warga.

Warga menggunakan tombak untuk membunuh ular piton tersebut.

Baca juga: Akhir Cerita Buaya Berkalung Ban, Tili Pasang Badan karena Merasa Iba

"Besar ukuran ularnya, lebih kurang sebesar tiang listrik, " ujar Zainal dikutip dari Tribun Jambi.

Khusus di Jambi, ini bukan kasus pertama serangan piton yang memakan korban jiwa.

Sebelumnya Marinding (26) warga Suku Anak Dalam yang tinggal di Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, tewas mengenaskan dililit ular piton di tengah hutan Desa Rejosari.

Korban dilaporkan hilang oleh keluarganya setelah pamit berburu babi hutan, 12 Juli 2020.

Baca juga: Buaya Berkalung Ban Tertangkap, Begini Nasibnya Setelah Empat Jam di Darat

Jasad Marinding ditemukan warga dililit ular piton, 14 Juli 2020.

Warga bersama aparat akhirnya berhasil melepaskan jasad korban dari lilitan piton. (*)

Sumber: Tribun Jambi