Warga Kecewa Tak Ada Sosialisasi Terkait Penutupan Kantor Kelurahan Lengkong Gudang Kota Tangsel

TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG - Kantor Kelurahan Lengkong Gudang, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ditutup dalam sementara waktu.

Hal itu tertera pada selebaran kertas yang ditempelkan pada pintu masuk utama Kantor Kelurahan Lengkong Gudang.

Selebaran informasi itu menuliskan 'Kantor Kelurahan Lengkong Gudang Tutup Sementara, Buka Kembali Hari/Tanggal : Senin, 14 Februari 2022.

Baca juga: Pemkab Tangerang Berlakukan Sistem Kerja WFO 50 Persen saat Kasus Covid-19 Meningkat

Baca juga: KABAR BAIK: Enovid Resmi Dipasarkan sebagai Solusi Membunuh Covid-19 Usai Sukses Uji Klinis Fase 3

Sementara tak ada satu pun pegawai kelurahan yang melangsungkan aktifitasya akibat penutupan tersebut. 

Akibatnya, seorang warga yang tak mengetahui adanya penutupan dan penghentian pelayanan sementara Kantor Kelurahan Lengkong Gudang merasa kecewa. 

"Saya kaget sih, cuman saya kecewa ya kecewa mau diapakan lagi sudah kenyataan begini. Saya mau protes ke siapa juga, sedangkan saya juga enggak mencari tahu," kata Juhaeriah (49) saat ditemui Wartakotalive.com di lokasi, Lengkong Gudang, Serpong, Kota Tangsel, Kamis (10/2/2022).

Juhaeriah mengaku kedatangan dirinya ke kantor kelurahan tersebut dalam rangka memperpanjang surat keterangan usahanya (SKU). 

Baca juga: Ini Beberapa Gejala Covid-19 Varian Omicron yang Perlu Dikenali dan Diwaspadai

Namun, dirinya tak dapat berbuat banyak mengingat tak ada satupun staff kelurahan yang dapat ditemuinya. 

Ia pun mengaku kekecewaan yang dirasakannya akibat tak adanya sosialisasi dari pihak kelurahan terkait penutupan kantor beserta pelayanannya. 

"Saya agak kaget enggak menyangka, karena saya sangat butuh memperbaharui SKU tapi pas ke sini kok sepi enggak ada siapa-siapa sekuriti atau satpam enggak ada yang jaga," katanya. 

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 9 Februari 2022: Pasien Positif Tambah 46.843 Orang

Adapun penutupan Kantor Kelurahan Lengkong Gudang diketahui akibat adanya pegawai yang terpapar infeksi Covid-19. (riz)