Virus Corona
Dinkes DKI Akui Progres Vaksinasi Booster di Jakarta Sedikit Lebih Lambat, Ini Penyebabnya
Sejak dimulai pada 12 Januari 2022 lalu, progres vaksinasi booster Covid-19 baru 1,1 juta lebih warga Jakarta yang menerima vaksin booster.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Hertanto Soebijoto
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, bahwa progres vaksinasi booster Covid-19 di Jakarta sedikit lebih lambat.
Sejak dimulai pada 12 Januari 2022 lalu, baru 1,1 juta lebih warga Jakarta yang menerima vaksin booster.
"Untuk booster ini memang kita sedikit lebih lambat. Memang kami baru suntik sekitar 1,1 juta lebih warga," ujarnya di wilayah Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu (23/2/2022).
"Tahun lalu sehari kami bisa suntik 200 ribu. Tahun ini sangat lambat," tambah Widyastuti.
Vaksinasi dosis pertama dan kedua tercatat mencapai 200.000 orang per hari.
Sementara itu, untuk dosis ketiga ini hanya mencapai 5.000 sampai 10.000 saja per hari.
Baca juga: Vaksinasi Booster di DKI Jakarta Capai 1 Juta Lebih
Baca juga: Lima RPTRA di Kelurahan Semper Barat Jakarta Utara Bakal Jadi Tempat Vaksinasi Booster
"Sampai hari ini, terdapat 12,3 juta lebih orang telah divaksin dosis 1 dan 10,3 juta lebih orang telah divaksin dosis 2," kata dia.
Widyastuti tak menyebut waktu tertentu kapan vaksinasi booster di Ibu Kota dapat tuntas.
Kendati demikian, ia ingin agar vaksinasi booster harus dilakukan secara cepat.
Satu di antaranya berkolaborasi dengan stakeholder terkait, baik di pemerintahan hingga swasta.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Kota Tangerang Capai 95 Persen, Fokus Vaksinasi Booster Lansia
Misalnya melakukan pelaksanaan vaksinasi booster bersama Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).
Aprindo membuka gerai vaksin booster di Lippo Mall Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan mulai Rabu (23/2/2022) hari ini hingga Jumat (1/4/2022).
Selain untuk karyawan ritel modern anggota Aprindo, pemberian booster di sana juga dibuka untuk masyarakat umum.
"Kami tentu ingin semakin cepat semakin baik. Maka dari itu, kita sukseskan vaksinasi booster supaya antibodi kita terjaga dengan baik," katanya.
Baca juga: Warga diminta tak Pilih Merk Vaksin Booster
Vaksinasi booster diberikan bagi masyarakat berusia 18 tahun ke atas dengan prioritas lansia dan penderita imunokompromais.