Vaksinasi Covid19
Vaksinasi Booster Sepi Peminat, Diduga Karena Banyak Memilih Vaksin
Vaksinasi Booster di wilayah DKI Jakarta Sepi Peminat target 8 juga baru terealisasi 1,7 juta jiwa, Diduga Karena Banyak Memilih Vaksin dan jarak
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Lilis Setyaningsih
lihat foto
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan 8 juta warga di Jakarta disuntik vaksinasi dosis ketiga atau booster.
Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta per Rabu (16/3) vaksinasi dosis booster sampai saat ini sebanyak 1.714.521 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia meminta masyarakat Ibu Kota tidak memilih-milih jenis vaksin untuk penyuntikkan vaksinasi booster.
"Iya bisa jadi, padahal kan sama aja semua vaksin sudah melalui pengujian kan, kasarnya kita juga sudah menggunakan vaksin-vaksin ini selama satu tahun. Jadi, sebenarnya kita punya pengetahuan positif terhadap vaksin," ucap Dwi saat dihubungi, Kamis (17/3/2022).
Baca juga: Dinkes DKI Akui Progres Vaksinasi Booster di Jakarta Sedikit Lebih Lambat, Ini Penyebabnya
Anak buah Anies Baswedan ini juga mengungkapkan bahwa sudah ada 300 titik fasilitas kesehatan (faskes) di Jakarta.
"Kelihatannya sekarang orang yang booster lebih senang kalau booster ada di dekat rumahnya, di dekat tempat tinggal kita berusaha banyakin mobile," tambah dia.
Sebagai informasi, untuk vaksinasi program, total dosis 1 saat ini sebanyak 12.436.744 orang atau 123,3 persen, dengan proporsi 70,1 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,9 persen warga KTP Non DKI.
Jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 8.230 orang. Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 10.486.688 orang 104 persen, dengan proporsi 73,1 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,9 persen warga KTP Non DKI. (m27)
