Pencopotan M Taufik

Politisi Gerindra Mohamad Taufik Dikabarkan Bakal Gabung ke PKB

Beredar informasi politisi DKI, Mohamad Taufik bakal pindah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) setelah dirinya dicopot dari jabatan Wakil DPRD DKI.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Ign Prayoga
TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina
Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (19/12/2021). 

Meski surat pencopotan Taufik sebagai wakil ketua DPRD sudah ada di Prasetyo, namun pencopotan Taufik harus melalui rapat paripurna yang dihadiri oleh eksekutif dalam hal ini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atau Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Baca juga: 24 Pelajar Jadi Anggota Gangster Diringkus Polisi di Pondok Aren Kota Tangsel

Rapat paripurna dapat digelar jika peserta rapat memenuhi syarat kuorum atau 50 persen plus satu.

Bila merujuk pada jumlah anggota DPRD DKI Jakarta yang berjumlah 106 orang, setidaknya minimal harus ada 54 anggota dewan yang hadir untuk mengikuti paripurna.

Hal ini sebagaimana Peraturan DPRD DKI Jakarta Nomor 1 tahun 2020 tentang Tata Tertib (Tatib) DPRD DKI Jakarta.

"Prosesnya sih nggak begitu panjang dari Ketua DPRD, turun ke bawah buat paripurna terus selesai. Itu kalau paripurna kuorum ya, tapi kalau nggak kuorum ya nggak bisa," kata Hasbiallah Ilyas.

Baca juga: Dalam Tiga Jam Terjadi 13 Gempa di Banten Selatan, Ada Apa?

"Jadi tergantung dari ketua-ketua fraksi lain juga di DPRD DKI Jakarta untuk menggerakan anggotanya. Kalau tidak kuorum, (Taufik) nggak bisa diganti,” ucapnya.

Seperti diberitakan, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengamini kabar pencopotan Mohamad Taufik dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.

Pria yang juga menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menyebut, surat pencopotan Taufik telah disampaikan dari DPP sejak Maret 2022.

Menurut Ariza, pergantian alat kelengkapan dewan (AKD) yang dilakukan partai politik di legislatif merupakan hal biasa.

Baca juga: Ketua Tim Keruk Uang dari RSUD dan Puskemas, BPK Jabar Tarik Seluruh Auditor

"Memberikan kesempatan yang lain dan pak Taufik tetap ya Partai Gerindra di DPD membantu saya. Saya Ketua DPD, pak Taufik Ketua Penasihat,” kata Ariza, Jumat (1/4/2022).

Walau dicopot dari jabatan pimpinan dewan, Taufik tetap menjadi kader Gerindra bahkan jabatannya tetap Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra DKI Jakarta.

Mohamad Taufik menjadi Ketua Dewan Pembina DPD Partai Gerindra DKI Jakarta sejak Oktober 2020 lalu.

Sebelumnya, Taufik mengemban amanah sebagai Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, dan kini jabatan itu dipegang Ahmad Riza Patria yang juga menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Sebagai Ketua Gerindra DKI, Taufik mampu membawa Gerindra meraih kemenangan pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2012.

Baca juga: Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta Dibuka untuk Penerbangan Domestik

Partai Gerindra dan PDI Perjuangan mampu memenangkan Pilkada, sehingga pasangan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved