Seorang Wanita dan Dua Anaknya Ditemukan Tewas, Sebelumnya Ada Pertengkaran Suami-Istri

TRIBUNTANGERANG.COM, GARUT -- Seorang wanita dan dua anaknya ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Perumahan Cibunar, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (16/4/2022) pagi.

Ketiga korban ditemukan dalam keadaan telentang di kamar belakang.

Sedangkan suami wanita tersebut dilaporkan sedang berada di Bandung.

Polisi segera tiba di lokasi dan memeriksa setiap sudut rumah.

Baca juga: Tora Sudiro Kena Omelan Anak Karena Nonton Video Cewek Seksi, Mieke Amalia Lega

Tidak ditemukan jejak perusakan di rumah tersebut.

Polisi justru menemukan jus buah naga yang dicampur sabun cuci piring.

Muncul dugaan sang ibu mengajak anak-anaknya untuk mengakhiri hidup.

Ketua RT setempat, Rudi Bahrudin mengatakan, empat hari sebelum kejadian, terjadi pertengkaran suami istri di rumah tersebut.

Baca juga: Polrestro Tangerang Kota Terjunkan 247 Personil Gabungan hingga Hari Raya Paskah

"Istrinya cekcok dengan suami, saya melerai," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id.

Ia menjelaskan pemicu cekcok adalah sang suami menjalin komunikasi intim dengan perempuan lain sehingga sang istri cemburu.

Rudi menjelaskan, korban saat itu mendatanginya. Rudi diminta menasihati si suami yang diduga memiliki perempuan lain.

"Kejadiannya sekitar empat hari yang lalu, saya ke sini melerai dan memberi nasihat," ungkapnya.

Baca juga: Gading Marten Tak Tutup Kemungkinan Rujuk Dengan Gisella Anastasia, Benarkah?

Suami istri yang memiliki dua anak tersebut memiliki usaha warung kelontong di depan rumahnya.

Warung tersebut tutup sejak Jumat kemarin. "Warungnya udah tutup pukul sepuluh kemarin, biasanya warungnya tutup malam," ujar Rudi.

"Komunikasi terakhir kata suaminya jam tujuh malem," ucap Rudi.

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP dan menemukan sejumlah alat yang diduga digunakan untuk mengakhiri hidup.

Baca juga: Satpol PP Kecamatan Kalideres Grebek Kamar Kost, 3 Pasangan dibawa ke Panti Kedoya

Salah satunya berupa zat campuran antara jus buah naga dan sabun pencuci piring.

"Kami menduga cairan itu diminumkan ke kedua anaknya sehingga meninggal dunia," ujarnya kepada awak media di lokasi kejadian.

Wirdhanto menjelaskan ketiga korban diperkirakan meninggal dunia Jumat (15/4/2022) sekitar pukul 20.00 WIB.

Selanjutnya, polisi memeriksa saksi-saksi termasuk suami korban.

"Saat kejadian, suaminya tidak ada di lokasi. "Dari keterangan suaminya, yang bersangkutan sedang berada di Bandung," ujarnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id